Jarang-jarang saya review serum jerawat, karena kulit saya jenisnya kering, dan produk dengan fitur anti jerawat, biasanya malah bikin kulit saya kering dan iritasi. Tapi Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum ini beda. Karena walau ini ditujukan untuk kulit berjerawat, namun ada satu ingredient menarik untuk anti-aging, yang masih jarang ditemui di produk lokal, yaitu Bakuchiol. Saya merasa serum ini adalah anti-acne dan anti-aging dalam satu kemasan. Menarik, bukan?
Sebenarnya sudah lama saya tertarik dengan Bakuchiol skincare, yang menawarkan efek seperti Retinol dengan efek samping yang lebih kecil. Namun sayangnya saya belum menemukan produk lokal yang mengeksplor ingredient ini. Sampai akhirnya saya baca review di instagram pakdhe @danangwisnu yang membahas produk lokal dengan Bakuchiol ini.
Saat menerima Bakuchiol serum ini, kondisi kulit saya lagi jerawatan gara-gara iseng nyobain pakai cleansing oil 15 menit ala tik-tok, lalu diperparah dengan sanya nyobain produk Foreo Luna. Kulit saya memang nggak tahan dengan gesekan, kalau digesek terlalu lama dan terlalu abrasive, biasanya jerawatan.
Saat ini udah satu bulan lebih saya pakai produk ini. Jadi saya akan tuliskan review produk ini. Sekalian saya akan jelaskan, kenapa Bakuchiol vs Retinol, dan kenapa Bakuchiol product bikin saya tertarik sekali.
Apa itu Bakuchiol?
Saat ini, hampir semua brand skincare lokal bikin Retinol skincare. Bukannya saya nggak suka dengan Retinol ya, saya sih suka banget! Retinol adalah powerfull ingredient untuk anti-aging. Cuma masalahnya adalah, nggak semua orang bisa pakai Retinol. Retinol ini efeknya kuat, efek sampingnya juga tinggi. Banyak aturan ketika pakai Retinol, di antaranya:
- cuma boleh dipakai malam hari,
- harus test patch dan hati-hati saat layering karena Retinol bisa sangat mengiritasi,
- resiko purging dan jerawatan juga tinggi,
- dan yang paling penting, Retinol nggak boleh dipakai oleh ibu hamil dan menyusui
Kalau kamu anaknya aesthetic, kamu pasti suka dengan kemasan Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum. Dos-nya berwarna hijau mint, dengan gambar yang terkesan cute dan playfull. Menggoda banget untuk dikoleksi.
Saya sendiri bukan packaging hoarder. Saya cenderung membuang kardus kemasan, dan hanya menyimpan produknya. Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum ini dikemas dalam botol pump, dengan bentuk tabung pipih yang handy. Materialnya ringan dan tahan banting, gampang kalau mau dibawa traveling. Selain itu, tutupnya rapat dan pump-nya juga lancar, (( ngocrotnya )) enak dan pas. Kayak yang kita semua tau, botol pump merupakan yang kemasan terbaik untuk bikin produk skincare tetap higienis dan tidak teroksidasi.
Lalu model botolnya adalah yang semakin habis dipakai, produknya akan semakin ke atas. Saya suka banget kemasan seperti ini karena kita jadi bisa pakai produknya sampai benar-benar habis. Kemasannya yang bening juga bikin kita tau produknya tinggal seberapa, dan bisa mengira-ngira kapan harus repurchase.
Cara Penggunaan dan Layering Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum
Bakuchiol terasa sangat gentle di kulit saya. Meskipun dengan tambahan BHA dan Willow Bark Extract yang merupakan chemical exfoliant, namun ternyata secara keseluruhan serum ini lebih terasa mild dan soothing. Yang mana bagus buat saya, nggak usah terlalu pusing mikirin layering.
Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum tentu diletakkan di slot Serum. Setelah hydrating toner dan sebelum moisturizer, bisa dipakai pagi dan malam. Saya sendiri pakai pagi saja, karena malam saya pakai Retinol. Berdasarkan obrolan saya dengan mas Danang Wisnu, serum ini oke di-layer setelah Retinol. Tapi saya sendiri lebih memilih menggunakan Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum pagi, dan Retinol serum malam. Jadi tetap di-combine, namun tidak di-layer langsung. Namun kalau kamu mau pakai pagi dan malam, tidak dilarang kok. Malah dianjurkan sekali.
Untuk lebih jelasnya soal layering skincare, bisa dibaca di: Paduan 10 Step Skincare
Untuk pagi hari, saya pernah coba layering dengan vitamin C serum, dan oke-oke saja kok. Tidak terasa mengiritasi atau perih sama sekali. Tapi selama sebulan ini sih, ramuan morning skincare saya:
Karena serum ini sudah terasa hydrating di kulit saya, jadi saya nggak menambahkan hydrating serum lagi. Jadi memang skincare pagi saya singkat sekali. Tapi sudah cukup efektif kok bikin kulit lembap dan nggak jerawatan.
Bakuchiol sendiri, sebenarnya aman untuk ibu hamil. Namun serum ini menggunakan BHA juga, yang merupakan salah satu bahan yang harus dihindari oleh ibu hamil. Walau BHA dalam serum ini ada di daftar bawah ingredient list dan saya juga nggak merasakan efek eksfoliasi sama sekali, namun mending berhati-hati ya kalau untuk masalah kehamilan. Kalau misalnya tetap ingin memakai, konsultasikan dulu ke DOKTER KANDUNGAMU.
Hasil Setelah Satu Bulan Pemakaian Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum
Serum ini terasa soothing dan menghidrasi. Dan ini bikin kulit saya berterima kasih, karena rasanya bener-bener nyaman setelah beberapa waktu belakangan saya hajar pakai actives yang lumayan irritant.
Yang saya rasakan setelah penggunaan selama 1 bulan:
- Kemerahan di beberapa area wajah saya berkurang
- Di awal pemakaian, kulit saya lagi jerawatan. Dan memang membaik dengan pemakaian serum ini.
- Serum ini membantu healing jerawat, namun tidak membuat kulit saya kering sama sekali.
- Saat menulis review ini, saya sedang dalam periode PMS (periode saya 2-3 bulan sekali). Dan sama sekali tidak ada jerawat muncul.
- Untuk minyak dan komedo, saya tidak bisa bilang, karena kulit saya memang cenderung kering dan tidak begitu ada masalah dengan komedo.
- Nggak ada efek samping apapun di kulit saya, sama sekali!
Kesimpulan
Di kulit saya, Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum terasa soothing, gampang digunakan, dan nggak perlu pusing mikir layering. Dan serum ini cukup efektif mencegah dan membantu meredakan jerawat saja, tanpa bikin kulit terasa kering.
Buat saya sendiri, efek Bakuchiol terasa sangat mild. Tapi tentu Bakuchiol ini jadi opsi yang bagus untuk kamu-kamu yang:
- Kulitnya terlalu sensitif untuk pakai Retinol.
- Sebagai awalan sebelum pakai Retinol, untuk kenalan dulu.
- Butuh sesuatu untuk mendukung kerja Retinol. Bisa di-layer, atau dikombinasi pemakaian pagi dan malam seperti saya.
- Saya rasa serum ini juga akan sangat membantu untuk yang suka traveling. Karena Retinol kan cukup susah ya penggunaannya, bikin kulit jadi photosensitif dan gampang iritasi, jadi kalau pas traveling, bisa pakai serum Bakuchiol ini dulu sebagai opsi pengganti Retinol.
Selain aromanya, saya nggak ada masalah dengan serum ini. Serum ini bikin wajah saya bebas jerawat, nggak kering, meredakan kemerahan, dan juga cukup hydrating sehingga mempersingkat skincare pagi saya.
Harga Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum
Mia Glansie Jeju Greentea Acne Serum ini bisa dibeli dengan harga Rp.100.000/ 25 ml.
Mia Glansie bisa dibeli melalui shopee (klik). Kamu bisa pakai kode MIAGSEKAR untuk tambahan diskon saat pembelian produk ini di shopee ;). Info lebih lanjut, bisa intip instagram @glansiebeauty.