Belum weekend nih. Sebenernya belum waktunya share resep. Tapi karena ses Sekar minta resep ini, maka saya posting.
(Gaes, saya terharu banget, gaes. Dimintain resep, gaeeesssss :')
Saya tuh suka banget ikan-ikanan dan juga suka bumbu terasi. Apalagi kalau ikan asin yang dimasak pakai bumbu terasi pedes. Beuh...maknyus deh! Bikin kalap makan. Kalau lagi nggak nafsu makan, biasanya saya masak beginian, jadi nafsu deh.
Tapi saya punya kendala, suami saya nggak begitu suka sama ikan-ikanan, apalagi ikan asin. Ya doyan sih, tetep makan, tapi nggak habis banyak. Dan kalau dibuat sarapan gitu, dia sama sekali nggak mau. Makanya saya berusaha mengolah, mix 'n match bebumbuan, gimana caranya biar suami saya suka. Sejauh ini, bumbu lombok ijo ala saya ini yang paling masuk selera.
Kalau orang masak tongkol lombok ijo, biasanya pakai serai dan daun jeruk, terus nggak pakai kecap. Tapi karena suami saya suka rasa manis dari kecap, akhirnya bumbunya saya modif. Saya nggak pakai serai dan nggak pakai daun jeruk, tapi pakai lengkuas dan daun salam, terus ditambah kecap dan gula jawa. Rasanya lebih sedep dan manis kalau menurut saya. Tapi buat yang nggak suka manis, lengkuasnya diganti aja pakai serai, dan nggak usah pakai kecap. Ngomong-ngomong nggak suka makanan manis, saya jadi inget Anne. Hihihi...
Pokoknya fleksibel aja deh. Kalau lagi nggak ada cabe ijo, pakai cabe merah juga nggak papa, enak juga kok. Cuma kalau saya memang lebih suka cabe ijo. Rasa dan aroma cabe ijo tuh khas, lebih seger dari pada cabe merah. Soal pedes, menurut saya baik cabe ijo ataupun merah sama-sama nggak pedes sih. Kalau mau pedes ya ditambahin cabe rawit atau sendal jepit :D.
(Gaes, saya terharu banget, gaes. Dimintain resep, gaeeesssss :')
Saya tuh suka banget ikan-ikanan dan juga suka bumbu terasi. Apalagi kalau ikan asin yang dimasak pakai bumbu terasi pedes. Beuh...maknyus deh! Bikin kalap makan. Kalau lagi nggak nafsu makan, biasanya saya masak beginian, jadi nafsu deh.
Tapi saya punya kendala, suami saya nggak begitu suka sama ikan-ikanan, apalagi ikan asin. Ya doyan sih, tetep makan, tapi nggak habis banyak. Dan kalau dibuat sarapan gitu, dia sama sekali nggak mau. Makanya saya berusaha mengolah, mix 'n match bebumbuan, gimana caranya biar suami saya suka. Sejauh ini, bumbu lombok ijo ala saya ini yang paling masuk selera.
Kalau orang masak tongkol lombok ijo, biasanya pakai serai dan daun jeruk, terus nggak pakai kecap. Tapi karena suami saya suka rasa manis dari kecap, akhirnya bumbunya saya modif. Saya nggak pakai serai dan nggak pakai daun jeruk, tapi pakai lengkuas dan daun salam, terus ditambah kecap dan gula jawa. Rasanya lebih sedep dan manis kalau menurut saya. Tapi buat yang nggak suka manis, lengkuasnya diganti aja pakai serai, dan nggak usah pakai kecap. Ngomong-ngomong nggak suka makanan manis, saya jadi inget Anne. Hihihi...
Pokoknya fleksibel aja deh. Kalau lagi nggak ada cabe ijo, pakai cabe merah juga nggak papa, enak juga kok. Cuma kalau saya memang lebih suka cabe ijo. Rasa dan aroma cabe ijo tuh khas, lebih seger dari pada cabe merah. Soal pedes, menurut saya baik cabe ijo ataupun merah sama-sama nggak pedes sih. Kalau mau pedes ya ditambahin cabe rawit atau sendal jepit :D.