Saya memang nggak asing dengan skincare keluaran Laneige, yang memang bagus kualitasnya. Saya pernah review juga the OG sleeping mask dari Laneige di sini. Tapi jujur saja, baru kali ini saya akhirnya mencicipi lini makeup-nya. Sebagai pengguna skincare Laneige, saya sebenernya udah nggak meragukan kualitas produk-produk Laneige sih, termasuk foundation terbarunya yang sedang saya coba saat ini, yaitu Laneige Neo Foundation.

Sebelum mengeluarkan Neo Foundation, Laneige sebenarnya sudah mengeluarkan versi cushion-nya, yaitu Laneige Neo Cushion. Nah, sama seperti versi cushion-nya, Laneige Neo Foundation ini juga tersedia dalam dua varian, yaitu Laneige Neo Foundation Matte dan Laneige Neo Foundation Glow.

Dan menurut saya ini brilian sih, karena dengan dua pilihan finish begini, baik tim matte maupun tim glowing skin, tetap bakalan bisa cobain Laneige Neo Foundation ini! 

Packaging Laneige Neo Foundation

Satu hal yang bikin saya langsung jatuh cinta dengan Laneige Neo Foundation ini adalah packaging-nya. Terlihat mewah sekaligus juga cute, cakep banget dipajang di meja rias! Materialnya sturdy, design-nya modern minimalist dengan tutup soft grip bermagnet, dan mulut botolnya menggunakan pump. Dan untuk bikin kita lebih tergila-gila lagi, warna bagian tutupnya dibikin pastel. Gemez banget dan very girly! Laneige Neo Foundation Matte yang warna hijau tosca, dan Laneige Neo Foundation Glow yang tutupnya pink.

Memang sih, kemasan seperti ini terkesan bulky. Tapi saya sih nggak masalah sama sekali lah ya! Saya nggak ada rencana traveling dalam waktu dekat (apalagi di masa seperti ini), dan lagi saya bukan tipe yang bawa-bawa foundation ketika traveling. So far saya jatuh cinta sama kemasanya, no complain at all.

Skincare Benefits dan Ingredient Laneige Neo Foundation

Yang lebih menarik, Laneige Neo Foundation ini punya skincare benefits juga lho! Laneige Neo Foundation ini disebut sebagai urban-proof foundation, karena ingredients-nya yang kaya antioksidan dan mampu melindungi kulit dari efek buruk polusi.

Lalu duo foundation ini juga dilengkapi dengan teknologi electro-filter untuk melindungi kulit dari debu-debu halus. Juga terdapat blue light protection, yang penting banget untuk kita-kita yang sering bekerja di depan laptop dan HP. Dan dilengkapi juga dengan kandungan Panthenol dan Microbiome, yang berkhasiat menenangkan dan menyehatkan kulit.

Bahkan khusus untuk Laneige Neo Foundation Glow, 72% formulanya berisi skincare essence. Selain  bikin finish-nya lebih glowing dan halus, juga tentunya punya manfaat lebih untuk menghidrasi dan menutrisi kulit. 

Oh iya, kedua foundation ini dilengkapi dengan SPF 16 PA++ ya. Saya sendiri tetap menganjurkan untuk memakai sunscreen terpisah sebanyak dua jari di siang hari, walau sedang memakai foundation ini. Tapi tentunya SPF pada produk ini akan memberikan kulit kita tambahan proteksi lagi. 

Shade Laneige Neo Foundation

Baik Laneige Neo Foundation Matte maupun Glow tersedia dalam 10 shades. Namun saat ini, baru ada 5 shades yang masuk ke Indonesia, yaitu: 13N1, 17N1, 21N1, 23N1, dan 25N1. Katanya, Laneige akan segera launching 5 shades lagi di Indonesia untuk lebih melengkapi shades yang ada. Saya sendiri punya dua shades-nya:

21N1 (Beige) untuk Laneige Neo Foundation Glow
23N1 (Sand) untuk Laneige Neo Foundation Matte

untuk skintone saya yang tergolong light-medium, saya lebih match dengan 23N1. Awalnya 23N1 ini seperti kurang kuning di kulit saya, tapi setelah beberapa menit kemudian, warnanya nge-blend dengan kulit saya seperti second skin. Ini bukan oxidise ya, karena kulit saya nggak jadi kusem, bahkan terlihat cerah sepanjang hari

23N1 Matte di wajah saya

Tekstur dan Aroma Laneige Neo Foundation

Keduanya punya tekstur creamy namun ringan. Gampang banget di-spread ke permukaan kulit yang luas. Namun saya notice kalau Laneige Neo Foundation Glow sedikit lebih terasa kental dibandingan Laneige Neo Foundation Matte. Untuk aroma, keduanya punya aroma fresh floral yang lembut dan relaxing, dan aroma Laneige Neo Foundation Matte terasa sedikit lebih soft. Namun perbedaan teksturnya sebenarnya nggak terlalu signifikan kok. Karena rasanya di kulit dan coverage keduanya hampir mirip.

Keduanya sama-sama lightweight dan sangat mudah di-blend. Ini tipe foundation yang bisa dibaur dengan alat apapun. Saya udah coba dengan menggunakan flat top brush, duo fibre brush, cushion puff, beauty sponge, sampai dengan jari tangan, semuanya oke dan blend perfectly di kulit saya. Pemakaian cushion puff dan jari bikin coverage-nya lebih tinggi. Saya pribadi sih paling suka pakai beauty sponge ya. Karena menurut saya hasilnya natural dan paling cepat.

Finish dan Coverage Laneige Neo Foundation

Keduanya punya sheer to medium coverage yang buildable. Pakai 1 layer untuk menciptakan natural finish yang terkesan skin-like, sangat cocok untuk pemakaian sehari-hari. Tapi bisa di-build lagi untuk coverage yang lebih mantab, bisa untuk acara yang lebih formal. Saya coba build sampai 3 layer masih nyaman di kulit dan masih bagus teksturnya. 

Tapi memang ada perbedaan mendasar dari dua tipe foundation ini:

Laneige Neo Foundation Glow punya hydro-layer formula, yang selain memberikan hidrasi 24 jam ke kulit, juga bisa memberikan ilusi tekstur kulit yang lebih rata. Bumpy dan cekungan bisa seolah tersamarkan dengan pemakaian foundation ini. Jadi kulit kita kelihatan super halus dan glowing. Lalu foundation ini juga dilengkapi dengan "liquid diamond" dan silver glitter super lembut untuk ngasih efek kulit yang glowing bersinar walau dilihat dari berbagai sudut dan pencahayaan. Pokoknya untuk #TimGlowy pasti bakalan cinta banget deh!

Laneige Neo Foundation Matte punya finish yang cloud-like. Jadi bukannya kulit terlihat dead matte, tapi kulit terlihat lembut seperti awan. Nggak glowing berlebihan, namun juga terlihat bersinar sehat. Bahkan di kulit saya yang jenisnya kering, Laneige Neo Foundation Matte ini jatuhnya cakep banget dan terlihat natural. Nggak cakey, nggak masuk ke garis-garis senyum, dan cocok buat yang suka tampilan ala-ala #CloudSkin.

Daya Tahan Laneige Neo Foundation Matte

Karena shade yang match dengan kulit saya adalah 23N1 Sand (dan untuk shade ini saya cuma punya Laneige Neo Foundation Matte), jadi untuk wear-test saya pakai Laneige Neo Foundation Matte 23N1. untuk wear-test saya memang pakai seharian untuk aktifitas sehari-hari. Jadi tentunya warnanya harus yang match dengan kulit saya.

Nah, Laneige Neo Foundation Matte ini klaimnya tahan hingga 48 jam. Tapi manusia mana ya yang pakai foundation 48 jam? Bahkan 24 jam pun saya rasa nggak ada hehe.. Jadi untuk tes ketahanan ini, saya cobain selama 10 jam.

Untuk tes ini, saya sengaja nggak pakai bedak, blush on, dan highlighter sama sekali:

Jam 11.00

Jam 21.00

Jam 11.00 adalah waktu saya selesai makeup. Bisa dilihat Laneige Neo Foundation Matte ini ngasih hasil cloud skin yang soft focus, nggak over glowing tapi juga nggak dead matte, dan tekstur kulit terlihat sangat halus.

Saya sengaja nggak touch up seharian (cuma ganti lipstik). Biasanya saya rutin tap-tap oil control film atau tisu ke kulit wajah saya, tapi kali ini enggak sama sekali. Bisa dilihat, miyak alami wajah saya sudah keluar dan bikin keseluruhan wajah saya terlihat lebih oily. Namun, Laneige Neo Foundation Matte yang saya pakai sama sekali nggak bergeser dan nggak menggumpal. Coverage-nya tetap sebagus ketika saya pertama kali mengaplikasikan, dan shade-nya juga tetap sama, nggak bikin kulit saya terlihat menggelap dan kusam.

Dan yang bikin saya suka banget adalah feel-nya sangat ringan. Saya biasanya nggak betah pakai foundation lebih dari 4 jam. Pasti kulit saya berasa gatel dan rasanya ingin segera hapus. Tapi pakai Laneige Neo Foundation Matte ini 10 jam pun rasanya masih nyaman. Saya bahkan hampir lupa kalau lagi pakai makeup.

Harga Laneige Neo Foundation

Laneige Neo Foundation Matte dan Glow, dibandrol dengan harga Rp.610.000,-/ 30 ml. Kita bisa membelinya di Shopee Official Shop atau Butik LANEIGE. 

Menurut saya sih harganya worth it untuk foundation yang lightweight dan sangat nyaman digunakan, natural finish, dan tahan lama. Apalagi packagingnya sangat cantik dan benar-benar terasa mewah.

Tertarik mencoba juga?

Saya yakin, bestie-bestie di sini pasti pernah setidaknya cobain satu aja produk makeup dari Y.O.U. Karena brand lokal yang satu ini selain gerainya mudah ditemukan di mana saja, harganya juga terjangkau dan kualitasnya bagus. Saya pun sebelum ini sudah mencoba beberapa varian eyeshadow, lipstik, dan pensil alisnya. Dan sejauh ini saya cukup puas dengan hasilnya. 

Untuk complexion, saya biasanya memang jarang pakai produk dengan harga terjangkau. Saya tipe yang splurge untuk complexion, terutama foundation, karena menurut saya foundation adalah dasar dari makeup kita. Kalau dasarnya saja nggak bagus, keseluruhan makeup kita juga nggak akan terlihat bagus. Makanya saya biasanya lebih memilih highend foundation, yang pasti-pasti aja hasilnya.

Tapi Y.O.U NoutriWear+ ini bikin saya tergelitik dan kepingin nyobain sih, terutama foundation-nya. Selain memang review-nya bagus-bagus, juga karena beberapa teman dekat saya udah nyobain dan mereka bilang Y.O.U NoutriWear Velvet Liquid Foundation ini bagus, bahkan bisa ditandingkan dengan highend brand. Highly recomended lah foundation lokal yang satu ini. Penasaran nggak tuh? Temen-temen deket saya jarang yang sugar coating kalau ngomongin makeup, makanya saya penasaran banget pengen cobain.

Semua produk Y.O.U NoutriWear Series ini dilengkapi dengan kandungan Immortelle C-lock Essence dari ekstrak bunga Immortelle atau Helichrysum arenarium, yang berfungsi menjaga elastisitas kulit, dan juga Centella asiatica untuk menghidrasi dan menenangkan kulit. kulit saya jenisnya kering, sensitif (saya punya eczema), dan acne-prone. Namun seminggu belakangan hampir setiap hari saya pakai rangkaian Y.O.U NoutriWear dan kulit saya nggak menunjukan reaksi negatif apapun.

Nah, ini dia pendapat saya setelah nyobain dan ngetes sendiri rangkaian makeup Y.O.U NoutriWear:

Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation

Waktu pertama kali coba, saya langsung tau kenapa Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation bisa se-hipe ini. Untuk ukuran harganya yang terjangkau, kualitasnya jauuuuh di atas ekspektasi saya. Mulai dari packaging-nya dulu, foundation ini sudah terkesan mahal. Dengan desain yang simple dan terlihat luxurious, lalu material botol kaca yang tebal, dan pump yang enak banget dipakai untuk mengontrol jumlah produk yang mau kita pakai. Mungkin di foto terlihat biasa saja ya, tapi kalau pegang langsung akan terasa kalau kemasannya ini "berat" dan terkesan mahal.

Lalu selain kemasannya, produknya juga bagus banget! Saya adalah tipe orang yang rewel dan picky sama foundation. Kulit saya kering-dehidrasi, dan punya beberapa dry patch area. Jadi kalau pakai foundation yang full coverage, kadang suka nyangkut dan patchy di beberapa area. Makanya biasanya saya pilih foundation yang sheer coverage dan glowy finish aja. 

Jadi kalau saya bilang saya suka banget sama Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation yang punya full coverage ini, saya nggak main-main ya. Saya memang suka. Banget! Karena memang kayak mimpi lho bisa dapetin foundation full coverage dengan satin finish, tapi nggak cracking/ patchy di area kulit kering saya dan ketahanannya bener-bener luar biasa. Harganya terjangkau pula!

Foundation ini punya 5 pilihan shade. Lima shade ini selain mewakili skintone terang sampai gelap, juga ada pilihan untuk berbagai macam undertone, yaitu warm, cool, dan neutral. Saya sendiri pakai shade W805 Yellow Beige, yang cocok untuk light to medium skintone dengan yellow undertone. 

Lalu, foundation ini adalah tipikal foundation yang punya konsistensi tekstur kental, jadi nggak heran kalau hasilnya full coverage. Saya pakai satu setengah pump saja dan blend pakai damp beauty sponge, hasilnya di wajah saya tetap sangat nutup. Kemerahan, noda bekas jerawat, dan juga dark circle di area bawah mata saya udah langsung ketutupan. Saya bahkan merasa nggak perlu pakai concealer lagi kalau udah pakai foundation ini.

Tapi walau full coverage, namun foundation ini gampang di-blend dan terasa ringan di kulit saya. Saya pakai seharian pun nyaman-nyaman saja. Lalu finish-nya satin, bikin kulit terlihat halus atau velvety, dan ada efek menyamarkan tekstur kulit. Jadi ketika pakai foundation ini, bumpy, cekungan/ lubang, maupun pori-pori di wajah saya jadi lebih tersamar. Flawless, super halus dan cakep banget deh! Dan surprisinglly, dia nggak cracking/ cakey di kulit kering saya. Ketahanannya juga bagus banget. Untuk daya tahannya akan saya jelaskan nanti di bawah ya.

Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder

Beda dari foundation-nya yang kemasannya dari kaca tebal, Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder ini punya kemasan plastik yang sangat ringan. Tapi jangan khawatir, kemasannya tetap kuat dengan desain yang simpel dan cantik, dan sudah dilengkapi dengan filter dan spons dengan kualitas yang bagus untuk memudahkan pemakaian.

Loose powder ini punya partikel bubuk yang sangat halus dan sedikit efek bluring pore. Jadi mantep banget kalau untuk baking di area under eye. Yang saya suka, loose powder ini mampu mengunci foundation dengan baik biar nggak gampang geser, namun hasilnya natural, nggak terlalu matte dan dempul di wajah saya. 

Lebih jelasnya bisa dilihat di foto di atas ya. Hasilnya sisi wajah yang pakai loose powder lebih terlihat halus dan matte, namun nggak menghilangkan kilau sehatnya. 

Selain bagus untuk setting foundation, Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder ini juga suka saya pakai single use tanpa foundation untuk sehari-hari, karena instan bikin kulit terlihat halus dan segar, dan juga nyaman dipakai seharian. Loose powder ini juga bikin minyak di wajah saya lebih terkontrol, jadi kalau siang hari wajah saya nggak gampang kusam.

Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder ini punya tiga pilihan warna, dan yang saya pakai di foto ini adalah N507 Shell Beige, yang ternyata terlalu gelap untuk kulit saya. Lain kali saya akan beli lagi shade yang lebih pas ya, nanti saya update lagi di sini.

Y.O.U NoutriWear+ Complete Cover Concealer

Sama seperti foundation-nya, Y.O.U NoutriWear+ Complete Cover Concealer ini juga bikin saya takjub. It's a very good concealer dengan harga yang sangat terjangkau! Concealer ini punya kemasan plastik ringan seperti loose powder-nya, namun materialnya kuat dan tertutup dengan rapat. Y.O.U NoutriWear+ Complete Cover Concealer dilengkapi dengan kuas dengan ukuran yang agak besar dan bentuk angeled, yang memudahkan menargetkan noda-noda di wajah dengan presisi.

Tingkat coverage concealer ini menurut saya sama seperti foundation-nya, hanya saja teksturnya lebih matte. Sedikit patchy ketika saya pakai untuk menutup bekas jerawat, karena kulit saya memang kering banget. Tapi kalau untuk menutupi dark circle di undereye dan kemerahan di cuping hidung, hasilnya oke banget. 

Saya sendiri sebenarnya lebih sering pakai concealer ini ketika sedang tidak pakai foundation, karena menurut saya foundationnya sudah high coverage dan saya nggak butuh concealer lagi. Tapi kalau kamu punya noda-noda wajah atau dark circle yang lebih heboh dari punya saya, concealer ini bakalan sangat menolong. Y.O.U NoutriWear+ Complete Cover Concealer ini punya 3 pilihan warna, dan saya pakai 05. Medium.

Y.O.U NoutriWear+ Flawless Cushion Foundation

Untuk penggemar makeup yang praktis-praktis, jangan khawatir karena Y.O.U juga mengeluarkan cushion. Y.O.U NoutriWear+ Flawless Cushion Foundation ini kemasannya cantik banget! Paling cantik di antara keenam produk Y.O.U NoutriWear+. Selain desain-nya cantik, cushion ini juga dilengkapi dengan puff yang berbentuk seperti air drop, yang convinient dipakai untuk menjangkau seluruh sisi wajah.

Coverage-nya medium, cenderung tinggi sih untuk ukuran cushion, namun kalau dibandingkan dengan Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation, cushion ini masih di bawahnya. Jadi ini menurut saya akan sangat pas dipakai sehari-hari, untuk kerja atau kuliah. Cushion ini juga terasa ringan dan nyaman di wajah, dan hasilnya satin finish.

Y.O.U NoutriWear+ Silky Pressed Powder Foundation

Y.O.U juga mengeluarkan Y.O.U NoutriWear+ Silky Pressed Powder Foundation, bedak padat dengan coverage tinggi yang sudah sekalian mengandung foundation di dalamnya. Kemasannya persegi panjang, sangat tipis dan ringan, dan sudah dilengkapi dengan kaca dan spons. Praktis deh untuk dibawa-bawa dan dipakai untuk touch up.

Bedak padat ini punya medium to full coverage dengan matte finish, dan saya suka pakai untuk menambah coverage sekaligus meng-highlight area bawah mata, agar terlihat lebih bright. Untuk pengaplikasian, saya lebih suka pakai powder brush ketimbang spons bawaannya. Tapi kalau kamu suka bedak dengan coverage tinggi, saya lebih merekomendasikan pengaplikasian dengan menggunakan spons bawaannya. 

Y.O.U NoutriWear+ Silky Pressed Powder Foundation tersedia dalam 4 pilihan shade. Saya sendiri memakai W805 Yellow Beige. Ini nomor shade yang sama dengan Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation punya saya, namun untuk pressed powder-nya warnanya sedikit lebih terang dari foundation-nya. Namun buat saya sendiri nggak masalah sih, karena saya memang suka pakai Y.O.U NoutriWear+ Silky Pressed Powder Foundation ini untuk highlight undereye area.

Y.O.U NoutriWear+ Makeup Stay Lock Mist

Nggak lengkap rasanya kalau makeup-an dan nggak pakai setting spray. Dan saya akhir-akhir ini selalu menutup makeup saya dengan menggunakan Y.O.U NoutriWear+ Makeup Stay Lock Mist. Setting spray ini dikemas dalam botol yang pas digenggaman, dilengkapi dengan sprayer yang sangat halus dan menyebar dengan rata.

Formulanya melembapkan kulit, bikin makeup lebih menyatu, nggak dempul, dan less powdery, namun juga sekaligus ngasih lapisan Filmexel yang bikin makeup nggak gampang geser dan lebih tahan lama. Saya jarang banget touch up pakai bedak kalau sedang makeup full. Jadi saya lebih suka pakai oil control film dan lalu semprot lagi dengan Y.O.U NoutriWear+ Makeup Stay Lock Mist ini saat waktunya touch up, agar wajah terlihat fresh kembali dan makeup lebih awet lagi.

Daya Tahan Y.O.U NoutriWear Series

Untuk membuktikan ketahanannya, saya ambil foto sesaat selesai makeup dan 7 jam kemudian. Pada uji ketahanan ini saya menggunakan Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation, loose powder, dan mist:

Atas: Jam 13.00 (sesaat setelah makeup) Bawah: jam 20.00

Terlihat pada gambar, setelah 7 jam wajah saya terlihat lebih berminyak, namun minyaknya nggak lebay, masih terkontrol. Blush on, highlighter, dan pensil alis saya juga sama sekali nggak bergeser, nggak ada area "warna" yang menghilang. 

Di area smile lines juga makeup-nya nggak pecah/ cracking. Cuma ada sedikit foundation yang masuk ke area garis di bawah mata, namun masih wajar (garis di bawah mata saya lumayan dalem soalnya).

Setelah 7 jam menggunakan Y.O.U NoutriWear

Selama 7 jam pemakaian, wajah saya rasanya nyaman-nyaman saja. Walau full coverage, namun makeup-nya terasa ringan, dan nggak bikin kulit saya gatel. Dan juga nggak oxidise atau menggelap, jadi nggak bikin wajah terlihat kusam. 

Rangkaian Y.O.U NoutriWear ini tahan lama dan bikin makeup decorative yang diaplikasikan di atasnya juga ikutan awet. Saran saya, sesekali touch up saja dengan menggunakan oil control film untuk menghilangkan minyak di wajah. 

Kesimpulan

Before - After memakai rangkaian makeup Y.O.U NoutriWear+

Saya suka rangkaian makeup Y.O.U NoutriWear ini, bahkan sejak pertama kali coba! Pas nyobain tuh rasanya kayak nemu hidden gems, karena memang jarang banget saya nemu complexion lokal yang bagus dengan harga sangat terjangkau. Hasil makeup Y.O.U NoutriWear ini terlihat halus, flawless, dan tahan lama. Tapi kalau disuruh pilih, dua favorit saya adalah Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation dan Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder.

Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder karena hasilnya yang natural dan nggak terlihat bedakan, dan bagus dipakai diatas foundation ataupun sehari-hari tanpa foundation. Kalau Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation sih nggak usah ditanya ya! Coverage dan finish-nya juara banget! Bikin kulit kelihatan flawess dan sangat tahan lama. Feel-nya dikulit kayak highend foundation, namun dengan harga yang nggak bikin dompet menangys.

Harga Y.O.U NoutriWear+

• Harga Y.O.U NoutriWear+ Velvet Liquid Foundation: Rp 105 000/ 20 ml
• Harga Y.O.U NoutriWear+ Airy Fit Loose Powder: Rp 69 500/ 15 gr
• Harga Y.O.U NoutriWear+ Complete Cover Concealer: Rp 58 000/ 4,5 gr
• Harga Y.O.U NoutriWear+ Flawless Cushion Foundation: Rp 175 000/ 11 gr
• Harga Y.O.U NoutriWear+ Silky Pressed Powder Foundation: Rp 105 000/ 7 gr
• Harga Y.O.U NoutriWear+ Makeup Stay Lock Mist: Rp 58 000/ 55 ml

Jujurly, dua tahun belakangan ini beauty industry di Indonesia terasa boring. Kenapa? Karena skincare lagi skincare lagi. Saya sebenernya suka kok sama skincare. Suka dan juga butuh. Tapi beneran deh, dua tahun dibombardir ratusan launching skincare itu saya agak bosen juga. apalagi launching skincare brand lokal itu modelannya yang seolah-olah janjian gitu lho. Brand A bikin moisturizer, njuk brand B, C, D, dan X bikin moisturizer semua dengan format gel-ish cream yang hampir mirip-mirip. Brand E ngeluarin selusin serum, lalu brand F, G, Y juga harus banget ikutan ngeluarin serum sakndayak koplak. Sekali lagi, saya bukannya nggak suka skincare ya. Suka kok. Suka banget malah. Tapi yo ngono kae lah..

Baca juga: Produk Skincare Favorit 2020

Untungnya 2021 ditutup dengan manis oleh Somethinc, yang launching tawuran produk-produk makeup! Gila, sepuas itu saya mainan makeup Somethinc sepanjang Desember 2021 ini. Somethinc berhasil bikin Natal dan tahun baru saya berwarna lagi. 

Tapi ngomongin produk Somethinc-nya lain kali ya. Janji, saya bakalan review makeup-makeup terbaru dari Somethinc. Atau kalaupun saya nggak sempet review all product, saya pasti akan pilih produk-produk favorit saya untuk saya pamerkan agar kalian ikutan beli. Pokoknya 2022 kita metal, menor total! Cuekin aja mas-mas gondez yang sukanya sama cewek Natural. Kita ini manusia, bukan pemandangan alam. Jadi nggak perlu lomba natural-naturalan.

Nah, kali ini saya mau ngasih lihat produk-produk favorit selama 2021 kemaren. Saya sempet bingung milih-milih produknya. Sampai saya bikin beberapa poling juga di instagram @racunwarnawarni. Dan akhirnya saya memutuskan memilih produk-produk ini sebagai favorit saya selama 2021. Semoga produk-produk favorit saya ini bisa kalian jadikan inspirasi agar rekening kalian bocor alus di 2022.

Baca juga: 10 Eye Makeup Favorit 2019

1. Norvina Pro Pigment Palette - Vol. 3

Harga: Rp 895 000
Beli di sini

Menurut saya, paling enggak tuh kita harus punya satu aja eyeshadow palette yang bagus di rak makeup kita. Dan rekomendasi saya adalah Norvina Pro Pigment Palette. Memang sih ini mahal. Tapi mengutip nasehat saya kepada Momon pas deep talk di acara tutup tahun 2021 kemaren, "2022 belum punya Norvina Palette itu tuh hidupmu mau dibawa kemana sebenernya?" Norvina palette ini pigmentasinya sangat bagus, namun di-blend juga sangat enak. Norvina palette adalah tujuan hidup.

Norvina Pro Pigment Palette sendiri tersedia dalam 5 varian warna yang bisa dipilih sak senengmu. Tapi saya merekomendasikan Vol. 3 yang terinspirasi dari autumn season, karena ini senenganku. Ngga deng. Karena ini warnanya bakalan paling kepakai banget. Banyak warna-warna coklat dan oranye yang biasanya jadi senengan kamu-kamu yang cupu dan takut dikomen menor sama mas-mas gondez. Tapi juga banyak statement colour kek tosca, ungu, ijo lemon, dan segala macam ijo-ijoan yang direkomendasikan oleh ahli gizi.

Baca juga: Pamer Eyeshadow Palette Warna-Warni Brand Lokal Sampai High-End

2. Just Miss Browxpert Ultra Fine Micro Sculptor - Brown

Harga: Rp 22 000
Beli di sini

Untuk menyeimbangkan kehidupan, semesta mempertemukan saya dengan pensil alis dari Just Miss. Eyeshadow-nya mahal, pensil alisnya murah aja. Ini model retractable tapi micro gitu, dan udah ada spooly brush-nya, selera saya banget lah. Pigmentasinya pas, nggak ketipisan, nggak ketebelan, nggak kekerasan, nggak kekenyalan, ya kali kenyal emang tete, nggak waxy, pokoknya perfect! Kalau soal ketahanan, B aja sih. Tapi saya juga nggak pernah nemu pensil alis yang ketahanannya di atas B.

Sebenernya, brand lokal banyak banget yang bikin produk pensil alis dengan kualitas sebagus Just Miss ini. Tapi soal harga, Just Miss terbaik sih. Jadi buat apa saya pilih yang mahal kalau kualitasnya beti-beti aja? Salam pelit.

3. Somethinc Forever Stay Waterproof Liquid Eyeliner

Harga: Rp 59 000
Beli di sini

Saya punya beberapa eyeliner andalan dari brand lokal, yang masing-masing punya keunggulan masing-masing. Ada yang paling awet, ada yang pilihan warnanya paling bagus, ada yang kalau dipake muka kita auto mirip Dian Sastro, kalau penasaran kalian bisa lihat aja ulasannya di reels instagram @racunwarnawarni ini. Tapi pilihan saya untuk favorit jatuh kepada Somethinc, karena ini yang paling gampang dipakai. Kayak sret-sret sambil koprol pun bisa rapi gitu. Otomatis lah ini jadi eyeliner yang paling sering saya pakai. 

4. Rose All Day Thunder Lash Mascara

Harga: Rp 129 000
Beli di sini

Buat yang ngikutin saya dari zaman penjajahan, pasti ngerti banget saya nggak pernah-pernahnya punya maskara favorit tahunan, karena bulu mata saya itu antara ada dan tiada jadi bulu apa yang mau dimaskarain? Tapi pas nyobain Rose All Day punya ini, saya bener-bener makjegagig oh wow ternyata saya punya bulu mata. Ini formulanya gila banget sih. Bikin bulu mata saya jadi ada, ngasih volume tapi nggak yang lebay sampai clumpy, lentik, pokmen menthel banget kalau difoto, dan bikin saya kepikiran lasik biar bisa maskaraan tanpa nabrak kacaramat bcoz saya tu nggak betah pakai softlens lama-lama.

5. Somethinc Surreal Star Loose Pigment - Moonlight

Harga: Rp 79 000
Beli di sini

Loose pigment ini adalah salah satu produk Somethinc yang langsung bikin saya menjual jiwa kepada iblis. Jadi saya nyobain satu shade, lalu seperti kesurupan barongshay saya beli lagi semua shade secara (( TIDAK SENGAJA )). ini BOOM banget sih. Pigmentasi dan shimmer-nya manteb banget! Dan walau namanya loose, tapi dia teksturnya nggak bubuk yang awur-awuran gitu. Setengah padet setengah jelly. Pakai sedulit aja, eye makeup langsung jedar! 

Kalau kamu pengen makeup mata yang lebih uwu di tahun 2022, ini wajib dibeli sih. Shade favorit saya Moonlight, tapi dijamin nggak akan nyesel koleksi semua shade-nya. Dan saya beneran berharap Somethinc ngeluarin lebih banyak shade (terutama statement colour) untuk Surreal Star Loose Pigment. 100 shade juga ngapapa nanti saya cari sugar dedi.

6. Embryolisse Lait Creme Concentre

Harga Rp 480 000
Beli di sini

ini adalah produk lawasan banget ya yang masih make ketahuan umur kecuali saya wkwkwk. Zaman dulu, Embyolisse ini jadi andalan MUA-MUA hits, karena mampu menjinakkan kulit kering, bikin foundation nempelnya bagus dan nggak cracking, tapi juga teksturnya tuh cream-lotion ringan yang nggak lengket dan gampang di-blend. Saya baru cobain ini tahun lalu, dan langsung suka banget. 

7. Looke Holy Flawless BB Cushion - EOS

Harga: Rp 168 000
Beli di sini

Looke ini bener-bener jadi go to cushion buat saya, soalnya dia itu terawet di wajah saya. Saya pakai seharian nggak creasing dan nggak faded, coverage sheer to medium, dan finish-nya cloud like, nggak glowing tapi juga nggak matte. Pokoknya pas dan perfect buat sehari-hari aja udah. Dan satu lagi, shade EOS itu match banget, jan skin-like lah kayak nggak pakai apa-apa tapi kulit kelihatan mulus dan kek sehat gitu. Jadi udah saya cinta matik wkwk.

Baca juga: Swatch Lengkap! Shade Terbaru looke BB cushion dan Looke loose powder

8. Too Faced Born This Way Super Coverage Multi-Use Concealer - Vanilla

Harga: Rp 550 000
Beli di sini

Saya itu tipe yang susah pilih concealer, soalnya saya banyak mau. Saya mau concealer yang full coverage, tapi nggak kelihatan dempul banget, hasilnya nggak matte, nggak cracking, tapi juga awet dan nggak gampang luntur. untunglah udah nemu. Walau mahal kek harga diri. 

9. BLP Face Powder - Beige

Harga: Rp 149 000
Beli di sini

Kalau soal bedak, kecintaan saya adalah BLP Loose Powder. Dia partikelnya halus, coverage tipis banget, ada efek bluring pore yang nyata banget, dan ngunci foundation dengan baik. Jadi hasilnya tu natural kek nggak pakai apa-apa tapi mulus gitu. Dipakai sendiri nggak bareng foundation juga bagus. Mandiri og dia tu.

10. Studio Tropik Dream Setter - Glowy

Harga: Rp 175 000
Beli di sini

Kayaknya produk ini udah jadi OG untuk setting spray ya? Pokmen setting spray tu ya Studio Tropic lah no debat. Memang dia super ngunci makeup, kayak ngasih lapisan transparan begitu lho. Jadi seolah-olah wajah kita diselimuti lapisan tak terlihat namun bikin eyeshadow sekalipun nggak geser dan nggak keluar jin walau digosok. Dan yang varian Glowy ini ada partikel golden shimmer-nya yang super halus, jadi bikin finish look kelihatan glowing. Tapi kalau kamu nggak suka kelip-kelip ya pilih aja yang matte.

11. Luxcrime Warm-It-Up Bronzer - Chocolate Pretzel

Harga: Rp 79 000
Beli di sini

Saya kzl sama produk ini! Soalnya saya terlanjur beli KVD Shade & Light Contour Palette yang harganya nyaris sejuta, eh...bis tu Luxcrime ngeluarin Bronzer. Harganya nggak nyampe 100k, tapi janji jiwa ini bagus banget! Saya bahkan lebih suka Luxcrime ini daripada KVD, karena warnanya tuh keluar tapi nggak over pigmented, dan gampang banget dibaur. Terus warnanya tuh pas banget di saya. Bisa untuk brontouring, bronzer sekaligus contouring. Nggak terlalu merah tapi juga nggak terlalu ashy.

12. Luxcrime Flushy-Cheek Blush - Peach Cobbler

Harga: Rp 79 000
Beli di sini

Perpipian tahun ini diborong Luxcrime ya. Blush-nya Luxcrime ini juga cakep deh. Warnanya keluar tapi nggak over pigmented dan gampang banget di-blend. Hasilnya flushy seger gitu di pipi. Terus dia juga tahan lama ketika di pakai. Ada tiga pilihan warna, semuanya bagus dan masuk ke kulit saya yang yellow undertone. Tapi memang yang paling sering saya pakai adalah yang Peach. Hai, Peach!

13. Somethinc x Sabrina Imortal Highlighter - SAB

Harga: Rp 79 000
Beli di sini

Tadinya saya mau masukin Becca. Tapi Becca kukut dan Somethinc ngeluaring highlighter yang kualitasnya beti-beti sama Becca tapi harganya beneran seperdelapannya aja. Saya nyobain highlighter Somethinc ini yang shade Mignon dan SAB, tapi yang nyantol di hati yang SAB. Yang Mignon entah kenapa glitter-nya kurang alus dan lebih nyebar. Sementara SAB shimmer-nya bener-bener halus, super blinding bikin wajah kelihatan "basah" dan cemlorot bahkan dari jarak 10 meter. Terus yang SAB juga ada semburat warna gold-nya yang bikin kulit saya kelihatan bagus. Wajib coba deh!

Lihat juga: Reels Somethinc x Sabrina

14. BLP Lip Coat - Butter Fudge

Harga: Rp 139 000
Beli di sini

Ini adalah all time favorit ea. Kayaknya dari tahun ke tahun favorit lipstik saya selalu ini, dan saya memang rutin repurchase. Saya suka banget karena teksturnya nyaman, dan warna nude-nya itu bagus banget, saya banget! Di saya sih ini nggak pucet tapi juga nggak ketuaan. Paling pas deh buat dipake ke Indomaret sampai ke kondangan anak presiden meskipun saya nggak diundang.

Baca juga: Review BLP Lip Coat - Swatch All Shade

15 Teratu MLBB Moist Cheek & Lip Tint - Blushing Nude

Harga: Rp 95 000
Beli di sini

Pengen cobain lip tint yang awet dan nggak nyeplak, tapi nggak suka formula lip tint yang watery atau gel-ish? WAJIB BANGET COBAIN TERATU MLBB! Produk ini masih tergolong baru, tapi saya langsung jatuh hati. Dia format awalnya kayak lip cream, lembut di bibir, soft matte, dan pigmented. Lapisan pertamanya lumayan awet, nggak kayak lapisan glossy pada finish lip tint kebanyakan yang cepet ilang. Tapi kalau lapisan cream-nya ilang, dia akan ninggalin stain yang cantik dan se-pigmented lip tint pada umumnya. Jadi ini kayak hybrid soft matte lip cream dengan lip stain gitu. Mana warnanya cakep, nude tapi seger. Saya bener-bener berharap Teratu ngeluarin lebih banyak shade lagi, karena ini adalah jenis lip tint yang saya bener-bener suka.

Kalau kamu mau lihat video tutorial saya pakai produk-produk favorit saya tersebut, cuz ke reels instagram @racunwarnawarni ini ya. Kalau nggak mau ya udah. Nggak maksa. Tapi ih ntar nyesel lho saya cantik banget di video itu soalnya.

Jujur kalau udah masalah menentukan best skincare atau produk skincare terbaik, saya bingung. Soalnya saya kan ikan. Ingatannya pendek wkwkwk. Tapi untungnya saya punya blog #RacunWarnaWarni. Yang selain saya jadikan tempat pamer kecantikan dan kekayaan, juga saya pakai untuk menuliskan skincare yang hasilnya kelihatan. Kalau nggak kelihatan nggak ditulis. Gitu. Ada gunanya juga kamu ya, Blog, Blog.

Nah, setelah melalui rebahan semedi panjang, akhirnya saya memilih produk-produk di bawah ini. Oh iya, produk serum dan essence sengaja nggak saya masukin biar nggak kepanjangan. Karena serum kan harus dikategorikan lagi, ada exfoliating serum, hydrating serum, vitamin C serum, retinol serum, anti misqueen serum, enteng jodoh serum dan masih banyak lagi. Nggak bisa pick satu karena nggak apple to apple kalau serum anti miskin dibandingkan dengan serum enteng jodoh. Jadi khusus untuk serum, akan saya buatkan blogpost sendiri ya lain waktu.

Lalu, ada juga produk yang saya nggak masukan, misalnya masker dan face mist. Itu bukan karena saya nggak punya, mon maaf tolong beauty blogger hits je masa tidak punya. Tapi saya nggak nemu produk terbaik sepanjang 2020 aja. Jadi yawdalahya. Daripada pusing mikirnya mending saya kosongin aja.

Baca juga: 10 Skincare Murah Di Bawah 50 Ribu Tapi Bagus

Dan saya berusahaaa banget, produk-produk yang saya masukan di sini adalah produk yang memang saya coba dan saya suka selama tahun 2020. Kalaupun ada beberapa produk yang baru rilis di November 2020, ya itu berarti saya memang sesuka itu sampai produknya mampu mengalahkan produk-produk yang sudah saya coba sepanjang tahun. Dan untuk produk-produk yang baru saya terima setelah 2020, ya nggak akan saya masukkan dulu walaupun bagusnya sampek sekali pakai saya langsung jadi mirip Luna Maya. Mungkin nanti di favorit 2021 ya.

Oke, berikut skincare favorit saya, dan sekalian saya kasih tempat beli yang terpercaya di shopee agar kalian tidak keblondrok kalau mau ikut-ikutan:

1. Gentle Hour Call It A Day Cleansing Balm

Beli (klik) di sini 

Akhirnya setelah bertahun-tahun favorit saya cuma Biore Cleansing Oil, tahun 2020 ada yang mengalahkan. Saya sebelumnya nggak begitu suka cleansing balm, karena harus colek-colek. Saya kan nggak genit, nggak suka colek-colek. Tapi akhirnya saya malah suka.

Gentle Hour Call It Day Cleansing Balm ini tuh di dalam separator kemasannya sudah tersedia spatula. Jadi higienis ya, spatulanya disimpan di dalam jar. Teksturnya kayak butter, dan melting pas dioser-oser ke wajah. Daya bersihnya juara, tapi sama sekali nggak bikin kulit terasa kering dan ketarik. Baunya juga sangat menyenangkan.

2. Avoskin Natural Sublime Facial Cleanser

Beli (klik) di sini

Saya nggak biasanya punya sabun muka favorit, karena menurut saya sabun muka ya begitu-begitu saja. Tapi punya Avoskin ini beda, mungkin inikah namanya cinta? Dia SLS-free namun busanya berlimpah. Tapi uniknya, pas dibusakan dan dipijit-pijit lembut ke kulit wajah, ada semacam lapisan gel yang ngasih pembatas antara kulit dengan jari tangan, jadi gesekannya sangat minimal. Jadi cocok banget buat kulit-kulit sensitif kayak saya. Meminimalisir gesekan begini ngaruh banget bikin kulit saya jadi minim jerawat. 

Tapi jangan khawatir, sabun ini mudah dibilas kok. Setelah pemakaian kulit juga nggak terasa kering. Bukan tipe sabun yang habis cuci muka kita harus langsung pakai skincare biar kulit nggak kerasa ketarik. Pokoknya ini sabun paling nyaman yang pernah saya pakai.

3. Avoskin Miraculous Refining Toner

Beli (klik) di sini

Di saya, efek AHA di toner ini lebih kerasa ketimbang BHA-nya. Dan saya suka sih, karena kulit saya memang cocoknya sama AHA. Tapi biasanya memang saya kalau pakai AHA toner 5% atau diatasnya, langsung jerawatan. Tapi pakai Avoskin ini AHA 5%, efek eksfoliasinya kerasa banget tapi kulit saya nggak ngamuk dan jerawatan. Luv!

Baca juga: Review Avoskin Miraculous Refining Toner, Acid Toner Lokal Dengan AHA BHA PHA

4. Studio Tropik Probiome Skin Tonic

Beli (klik) di sini

Baru kali ini nemu hydrating toner lokal dengan kemampuan melembapkan kulit yang sedasyat ini! Karena kulit saya kering, saya jelas suka banget ya. Efektif banget mengatasi kulit dehidrasi dan kering, bahkan menghilangkan dry patch area yang suka muncul di cuping hidung dan rahang. Kalau kulit nggak dehidrasi tuh, pakai makeup juga nempelnya lebih bagus.

Tapi memang agak tricky sih, saking lembapnya dia agak terasa lengket di tangan, kalau dipakai langsung pakai tangan. Jadi saya suka pakai ini untuk CSM di malam hari saja.

5. Kleveru Ceramide Glow Hydrate Facial Oil

Beli (klik) di sini

Nggak nyangka brand lokal punya facial oil dengan tekstur seenak ini! Awalnya saya dikasih sama OL shop @BeraniBareface yang memang tinggal di Jogja juga, sama kayak saya. Eh...akhirnya malah jatuh cinta. Tekstur oil-nya ringan,  nggak berat dan greasy. Jadi nyaman banget dipakai. Biasanya saya pakai malem sebelum cream moisturiser, atau langsung saya campurkan saja dengan hydrating serum yang sedang saya pakai.

6. Clay Botanical Ultimate Hydro Gel Cream

Beli (klik) di sini

Produk lokal yang satu ini gila banget sih! Teksturnya hybrid gel-cream, pas di-aply rasanya adem dan nyaman, tapi dia sifatnya oclusive dan sangat melembapkan. Paling enak dipakai di malam hari, karena feel-nya lebih kayak sleeping mask. Tapi kalau mau dipakai pagi pun nggak masalah juga asalkan pakainya tipis-tipis.

7. Klairs Soft Airy UV Essence 

Beli (klik) di sini

Banyak banget sunscreen baru yang saya coba di 2020, dan buanyak yang enak-enak. Dan banyak juga dari brand lokal! Jujur saya kebingungan sih milihnya. Tapi akhirnya saya pilih Klairs ini sih dari segi tekstur dan harga (berbanding ukuran). Ini chemical sunscreen, no whitecast, sangat nyaman dan ringan digunakan. Perlindungannya juga maksimal, yaitu SPF 50+ PA++++.

Tapi kalau kalian prefer sunscreen lokal, saya merekomendasikan For Skin's Sake (FSS) Weightless Sunscreen SPF 50 PA++++. Itu juga nyaman banget di kulit. Cuma saat ini saya nggak punya produknya karena sudah habis. Kalau FSS sunscreen beli (klik) di sini ya.

8. Macaria Sunscreen Spray

Beli (klik) di sini

Sejak kenal Macaria, kulit saya memang jauuuhh banget progress-nya. Bukan karena kandungan yang ngadi-ngadi sih. Ini cuma sunscreen spray. Tapi teksturnya sangat nyaman, jadi produk ini bikin saya jadi rajin reaply sunscreen. Dan kayak yang kita semua udah tau, sunscreen adalah koentjie! Pakai serum penghilang flek mahal dengan ingredient air mata kocheng ngondek dari zimbabwe sekalipun, kalau nggak dibarengi pakai sunscreen dengan benar, ya tetep aja nodanya nggak bakalan mau menipis.

Makanya pas saya rajin reaply sunscreen, kulit saya jauh membaik dan noda di wajah juga lebih cepat  memudar.

Baca juga: Review Macaria Sunscreen Spray, Sunspray Lokal Dengan Tekstur Nyaman!

9. For Skin's Sake Lip Balm

Beli (klik) di sini

Untuk lip balm sebagai perawatan bibir (bukan tinted ataupun untuk dipakai under lipstick), tahun 2020 saya paling banyak pakai dari FSS. Lip balm ini mampu melembapkan bibir saya. Saya sih paling sering pakai pas mau tidur. Biar paginya bibir siap digunakan. Varian rasa apapun sama performanya kok. Tapi saya pribadi lebih suka lip balm dengan rasa segar dan nggak manis.

10. Nutrishe Nutrilash Eyelash & Eyebrow Serum

Beli (klik) di sini

Serum bulu mata itu saya pikir cuma gimmick. Tapi setelah nyobain Nutrilash, ternyata ya memang beneran ngefek bikin bulu mata saya lebih kuat dan "ada". Tapi bulu mata saya memang secara genetik tipis dan pendek, jadi ya nggak ngarep banget bisa badai. Bulu mata saya nggak rontok dan agak kelihatan pas saya pakai maskara aja saya udah seneng banget.

Nah, Nutrilash ini saya udah pakai sepanjang 2020. Pas saya review di blog, kemasannya memang masih kemasan lama. Tapi sekarang dia udah pakai kemasan baru yang ada aplikator spoolie brush yang menyatu seperti kemasan maskara. Tambah seneng pakainya!

Baca juga: Review Nutrilash, Serum Bulu Mata dan Alis Dari Brand Lokal Nutrishe

11. Avoskin Advanced Action Eye Ampoule

Beli (klik) di sini

Eye cream yang efektif untuk mengatasi puffyness secara instan. Jadi walau begadang malem-malem, atau nangis-nangis liat film India sebab saya nggak suka drakor, kalau pakai ini sebelum tidur, paginya mata tetep kelihatan seger. Lalu eye cream ini juga mengurangi penampakan garis-garis halus di undereye area.

Teksturnya seperti silicon gel, namun dia bukan silicon. Terasa oclusive dan nggak ada rasa lengket/ berminyak yang bikin nggak nyaman. Dipakai siang sebelum makeup juga nggak masalah.

Baca juga: Review Avoskin Advanced Action Eye Ampoule, Ampuh Untuk Atasi Garis Halus

Nah, itu dia skincare yang saya suka selama tahun 2020. Beberapa skincare tersebut bahkan tinggal botol/ jar-nya aja, isinya sudah nggak ada. Beberapa juga udah saya repurchase. Habis ini saya akan list serum favorit 2020 dan juga makeup favorit 2020 ya. 

Akhirnya saya coba-coba follow beberapa akun dandan. Lihat-lihat lagi akun beauty guru di youtube yang masih aktif ngasih tutorial makeup. Ngomongin soal beauty guru, Easyneon adalah salah satu yang bikin saya kegilaan sama eyeshadow. Makeup-nya simpel, tapi selalu ngasih statement di salah satu bagian dan bikin keseluruhan look jadi beda. Kalian harus cek deh youtube-nya! Wajib!

Lalu saya mulai beli beberapa palette eyeshadow. Bukan palet highend sih, tapi beneran deh, bikin saya jadi sehappy itu lagi ngeliat eyeshadow. Pas mereka dateng saya langsung buka, liat-liatin lamaaa banget warna-warnanya. Terus minta suami bikinin rak baru yang lebih terbuka buat pajang eyeshadow-eyeshadow koleksi saya. Biar lebih kelihatan dan semangat pakainya hahaha..

Tapi seperti biasa sih, kerjaan saya banyaaakk banget kan ya kalau akhir tahun. Karena pasti banyak banget brand baru yang keluar. Seneng sih, jadi nyobain banyak produk-produk baru. Tapi otomatis saya jadi nggak ada waktu mainan eyeshadow yang udah saya beli-beli ini. Jadi ya udah, timbun aja dulu eyeshadow-nya. Pakainya pas liburan aja.

Dan beberapa penghuni baru rak eyeshadow saya ini, meskipun sekarang baru sempat dipandang-pandang saja, sudah cukup bikin Racun Warna Warni yang lama, yang masih passionatte banget sama makeup, terbangun kembali :').

Ini dia beberapa eyeshadow yang saya beli kemarin:

Colourpop Lilac You a Lot dan Colourpop U-Huh Honey
Beli di sini (klik)

Ini keluaran lama sebenernya, dan temen-temen saya yang sama-sama suka makeup agak kaget pas saya bilang kalau saya sama sekali belum pernah nyobain palette colourpop yang isi sembilan ini. Soalnya ini kan booming banget dan memang udah lama. Tapi ya kenyataannya, saya memang seketinggalan itu sama makeup. 

Saya akhirnya pick 2 warna dari dream big vault-nya, yaitu yang ungu dan kuning ini. Alasannya karena kata Caca si ungu ini yang paling must have, dan saya memang pecinta warna kuning. Untuk tekstur nggak usah ditanya. Colourpop ya sebagus itu. Dan seri 9 eyeshadow ini juga adalah the best-nya koleksi palette Colourpop. Katanya sih, yang isi 9 ini kualitasnya sedikit lebih bagus daripada palette lainnya.

Dulu tuh, pertama kenal sama Juvias dan Colourpop, saya langsung cinta mati. Dua merk eyeshadow ini beneran bikin saya nggak rela beli highend palette lagi. Cuma karena tahun 2019 saya udah kenyang sama Juvias, jadi kali ini saya mau PDKT sama Colourpop. Kalau kalian cari eyeshadow dengan kualitas yang bagus, tapi harganya masih masuk akal nggak yang ndakik-ndakik sampai jutaan rupiah, kalian cobain deh palettenya Colourpop.

Esqa x Paola Midnight Affair Eyeshadow Palette
Beli di sini (klik)

Saya udah lamaaa banget pengen palet Esqa sebenernya, tapi nggak beli-beli karena setiap lihat pilihan warnanya yang netral-netral aja, saya ngerasa paletnya nggak akan kepake di saya. Soalnya eyeshadow warna netral kan banyak banget ya. Tambah satu lagi ya paling cuma buat punya-punya, nggak akan ada hasrat untuk bikin look macem-macem. Tapi lalu Esqa kolaborasi dengan kak Paola, dan boom! Warnanya lihat dong gilaaaa! Cantik banget! Dan karena memang dasarnya saya udah lama kepengen Esqa, ya udah, gas order. Apalagi ada diskon di link yang saya bagi di atas!

Dan ini adalah satu-satunya palette yang udah saya cobain di mata:

Warnanya cantik, teksturnya beragam, dan blendingnya enak. Tapi jujur aja ya, saya masih kagok buat pegang kuas lagi. Saya agak salah penanganan sama palette ini. Jadi itu si biru yang tengah, sebenernya cuakep banget kalau diambil pakai jari, tapi karena masih (( pemula )) saya malah ambil pakai brush yang hasilnya jadi kurang pigmented.

Kedua, saya belum nemuin lagi setting kamera untuk makeup. Jadi ini hasilnya gold glitter dari paletnya nggak kelihatan sama sekali. Padahal IRL sih ugh...menor! Beneran deh hasilnya kalau dilihat langsung tuh bwagus banget! Menor dan blink-blink maksimal. Tapi embuh ya, kok di foto redup. Saya harus set lighting lagi kayaknya. Soalnya bahkan face highlighter saya pun kurang nyolot padahal pakainya udah sakembuh.

Beauty Creation Frida
Beli di sini (klik)

Nah, ini penemuan paling menghebohkan! Ini murah banget tapi bwagusss!! Mo nangis!!! 

Jadi, saya pada dasarnya nggak suka kualitas eyeshadow china semacam Focallure dan Beauty Glazed, yang menang pigmented doang tapi tekstur dan blendingnya elek. Saya tadinya mikir, Beauty Creation bakalan sama aja. Tapi ternyata enggak dong! Ya Beauty Creation juga bukan palet China kali. Ini brand US. Ownernya mexicana, namanya Esmeralda Hernandez. Kalian bisa cari tahu sendiri tentang brand ini yaaa. Yang jelas bukan brand China. (Kalau made in China ya Urban Decay dana Huda Beauty juga ada made in China. Saya ngomongin brand ya, bukan ngomongin buatan mananya).

Untuk harga 130k-200k, palet ini menurut saya punya kualitas yang emezing! Pigmented, blendingnya enak, nggak patchy, dan nggak terlalu emolient yang bikin eyeshadow-nya sampai susah di-pick pakai kuas dan susah di blend. Pokoknya kualitasnya bagus kok untuk harganya, walau ya nggak bisa dibandingin sama highend ya.

Dan karena puas banget, akhirnya saya order satu lagi yang warna Alicia. Cuma belum dateng. Nggak sabar banget pengen dia dateng uwuwuwuuw..

Nah, sekian dulu obrolan nggak penting saya soal makeup. Saya memang lagi on fire banget nih sama makeup. Kalau kalian ada rekomendasi palet eyeshadow (jangan brand China plis!) komen di bawah ya ;).