Apa yang saya lakukan? Apakah saya mengganti skincare dengan produk-produk yang mahal? Enggak! Percayalah, enggak sama sekali. Produk skincare saya jarang ada yang high-end. Soalnya saya menyesuaikan diri dengan kalian sobat misqueen-ku yang menjadikan akuh (( JUNJUNGAN )). Low profil gitu lho, sayatu. Yang penting cocok dan konsisten saja pakainya. Jadi uang sisanya bisa buat jajan buku di Toga Mas atau foto-foto di coffee shop kekinian untuk konten instagram @racunwarnawarni biar dikira kaya.
Saya tetep pakai skincare yang saya punya. Paling saya jadi lebih memperhatikan ingredient, step, dan konsistensinya. Karena ternyata, saya punya lengkap produk-produk untuk basic skincare. Saya yakin kalian juga punya lengkap kok untuk produk basic. Tinggal dipelajari dan dirutinin saja pemakaiannya. Karena buat saya, nggak ada skincare yang jelek. Ya nggak mungkin tho, bikin produk kok mau dijelek-jelekan. Adanya tu produk yang cocok atau nggak cocok di kulit masing-masing orang.
Nah, karena saya akhir-akhir ini sering sekali coba-coba dan me-review skincare, saya merasa perlu untuk memberi informasi mengenai basic skincare. Agar tidak pada salah kaprah dan kemecer serum mahal, padahal belum paham dasar-dasar skincare.
Apa Itu Basic Skincare?
Mohon bantuannya untuk MEMBACA DULU SEBELUM BERTANYA ya. Karena saya tidak akan menjawab pertanyaan yang jawabannya sudah saya tulis panjang lebar di tulisan ini. Dan mohon batuannya juga untuk TIDAK BERKONSULTASI, karena saya bukan dokter. Terima kasih, my lov.
Apa Itu Basic Skincare?
Basic skincare adalah skincare yang wajib dipakai setiap hari!
Kenapa ini penting? Karena kulit kita, apapun jenisnya, membutuhkan basic skincare! Kamu boleh banget nggak pakai serum, essence, exfoliating toner, dan lain-lainnya, karena itu nggak wajib. Kulit kamu nggak bakalan kenapa-kenapa kalau nggak pakai segala serum itu. Tapi kalau nggak pakai basic skincare, jangan harap kulit bisa lebih mulus, lebih cerah, lebih anu, lebih ini atau apapun lah goals-nya.
Serum dan lain-lain sebenernya hanya produk tambahan. Mereka nggak bisa bekerja sendiri dengan baik, kalau nggak dibarengi dengan basic skincare. Jadi ya, intinya itu malah di Basic Skincare!
Terdiri Dari Apa Saja Basic Skincare?
Serum dan lain-lain sebenernya hanya produk tambahan. Mereka nggak bisa bekerja sendiri dengan baik, kalau nggak dibarengi dengan basic skincare. Jadi ya, intinya itu malah di Basic Skincare!
Terdiri Dari Apa Saja Basic Skincare?
Basic skincare terdiri dari CTMP, yang merupakan singkatan dari:
Cleansing - Toning - Moisturising - Protecting
atau
Membersihkan - Menghidrasi - Melembabkan - Melindingi
Mari kita bahas satu-persatu:
1. Cleansing
Cleansing adalah tahap pembersihan. Dan tahap ini kalau sore/malam hari, harus dilakukan dua kali atau double cleansing, walaupun kita nggak memakai makeup. Kenapa? Karena kalau pagi/ siang, kita wajib memakai sunscreen (step: protect). Nah, sunscreen tidak bisa dibersihkan dari kulit kita hanya dengan menggunakan sabun muka. Harus diangkat terlebih dahulu dengan pembersih yang oil based.
Pembersih yang oil based ini disebut dengan first cleanser. Produk-produk yang merupakan first cleanser adalah: milk cleaser, cleansing oil, cleansing balm, cleansing cream, dan lain-lain. Eye and Lip makeup remover itu bukan merupakan first cleanser. Tapi kepanjangan kalau dibahas di sini, jadi lain waktu saja kita bahas khusus mengenai cleanser.
Beberapa first cleanser bagus yang pernah saya coba dan saya suka ada Viva Cleansing Milk, Fanbo Precious White Milk Cleanser, Ristra Extremelly Gentle Cleansing Milk, Elsheskin Deep Cleansing for Sensitive Skin, Biore Cleansing Oil, Nature Republic Cleansing Oil, Pond's Cleansing Balm, dan The Face Shop Rice Water Bright Cleansing Cream.
Beberapa first cleanser bagus yang pernah saya coba dan saya suka ada Viva Cleansing Milk, Fanbo Precious White Milk Cleanser, Ristra Extremelly Gentle Cleansing Milk, Elsheskin Deep Cleansing for Sensitive Skin, Biore Cleansing Oil, Nature Republic Cleansing Oil, Pond's Cleansing Balm, dan The Face Shop Rice Water Bright Cleansing Cream.
Setelah beres pakai first cleanser, selanjutnya kita memakai second cleanser. Fungsinya untuk membersihkan residu dari first cleanser yang masih tertinggal, dan juga mempersiapkan kulit untuk menerima skincare lanjutan. Kalau merujuk ke artikel-artikel skincare jaman now sih, sebaiknya pilih sabun muka yang formulanya lembut dan tidak mengandung SLS (Sodium Lauryl Sulfate), serta yang low Ph. Tapi balik lagi lihat dulu bagaimana kondisi kulitmu. Kulit saya masih oke menerima SLES kalau sedang dalam kondisi normal. Tapi kalau lagi menunjukan gejala dehidrasi atau berjerawat, saya akan menghindari banget SLS maupun SLES.
Produk second cleanser yang pernah saya pakai dan saya suka adalah Hadalabo Gokujyun Moisturising Face Wash, Sensatia Botanicals Soapless Facial Cleanser, Acnes Creamy Wash, Naruko Magnolia Cream Wash, Leona Facial Foam Oil Free, Cetaphil Gentle Cream Cleanser (mengandung SLS), Ristra Med Soap, Senka Perfect Whip
2. Toning
Toner ada dua jenis, yaitu Acid Toner dan Hydrating Toner. Nah, Toning yang wajib di sini adalah hydrating toner ya. Fungsi hydrating toner adalah memberikan hidrasi atau asupan air untuk kulit. Banyak yang kulitnya bermasalah (kering, sensitif, berminyak, berjerawat), setelah fokus untuk menghidrasi kulit, kulitnya jauuuhhh lebih baik. Jadi sepertinya hidrasi ini merupakan kunci dari kulit yang sehat. Kulit yang sehat adalah kulit yang lembap dan kadar airnya terjaga.
Produk favorit saya adalah Hadalabo Gokujyun Lotion, Clinelle Age Revive Firming Lotion, Klairs Supple Preparation Facial Toner, Lacoco Aloe Vera Soothing Mist.
Kalau kulitmu dehidrasi dan bahkan sampai ngelopek-ngelopek, step toning ini bisa di-layer beberapa kali. Setelah layer pertama meresap, pakai lagi produk yang sama dengan cara yang sama. Kalau dirasa masih kurang, ya layer saja lagi. Kuncinya dikit-dikit aja dulu, dan tunggu meresap, baru di-layer lagi dikit. Produknya juga nggak usah campur-campur dulu lah, cukup pakai satu hydrating toner yang kamu cocok aja.
3. Moisturising
"Kulit akutu berminyak, kak. Jadi tida perlu memakai pelembap~"
Salah itu, bebqu. Tidak benar! Pelembap atau moisturiser ini fungsinya untuk mengunci kadar air (atau hidrasi) dari produk sebelumnya, agar tidak menguap. Kalau nggak pakai moisturiser, ya percuma pakai produk-produk sebelumnya (pada post ini, produk sebelumnya adalah hydrating toner), karena akan segera menghilang dan nggak ada manfaatnya. Justru kalau kamu nggak pakai pelembap, kulit kamu akan mengirimkan sinyal "kering" ke otak, dan kemudian otakmu yang kotor itu malah menyuruh kulitmu mengeluarkan minyak lebih banyak.
Pelembap itu tetap perlu, tinggal disesuaikan saja tekstur dan kandungannya. Untuk kulit berminyak, pilih yang teksturnya ringan (emultion). Untuk kulit kering, pilih yang lebih rich dan creamy. Kalau saya sendiri, suka pakai yang ringan untuk siang dan yang creamy untuk malam. Saya kan serakah.
Produk pelembap yang bagus itu banyaaaakkk sekali. Saya rasa semua brand skincare pasti punya kok. Ada yang judulnya cream doang, dan bisa dipakai pagi dan malam (enak sih begini, karena kalau traveling nggak kebanyakan produk). Tapi ada juga yang formulanya dibuat khusus untuk pagi atau khusus untuk malam hari saja, biasanya namanya day cream dan night cream.
Produk pelembap yang sedang saya suka sekali adalah Charis M+ Madecassoside Cica Cream. Krim ini ringan, nggak lengket, nggak licin, tapi bekerja like magic di kulit saya dalam melembapkan dan menenangkan kulit yang iritasi, juga nggak bikin jerawatan.
4. Protecting
Step terakhir adalah protecting atau perlindungan terhadap UV A dan UV B. INI SUPER PENTING! Harus dipakai setiap pagi/ siang dan di-reaply berkala. Ya memang yang namanya sunscreen itu kebanyakan lengket. Tapi itulah jalan ninjamu! Mau kulitmu sehat atau tidak? Kalau mau cobalah bertoleransi dengan rasa ini. Sama rasa lengket saja tidak tahan, bagaimana bisa tahan dengan kerikil-kerikil kehidupan yang tajam?
"Moisturiser sama foundation akutu mahal dan sudah ada SPF-nya. Jadi aku tidak perlu memakai sunscreen lagi."
Salah lagi kamutu, bebqu! Sunscreen itu harus dipakai sebanyak dua jari gemuk agar efektif:
Mau kamu pakai moisturiser dan BB cream sebanyak itu? Kalau saya nggak mau. Karena moisturiser dan foundation tidak dibuat untuk dipakai sebanyak itu.
"Hah, harus sebanyak itu? Lengket sekali dong? Berminyak dong?"
Enggak. Percayalah, mungkin di awal-awal kamu akan merasa shumuk dan pliket dan oily. Tapi ya itu jalan ninjamu tadi. Lama-lama akan terbiasa dan nggak kerasa lengket lagi kok.
Enggak. Percayalah, mungkin di awal-awal kamu akan merasa shumuk dan pliket dan oily. Tapi ya itu jalan ninjamu tadi. Lama-lama akan terbiasa dan nggak kerasa lengket lagi kok.
"Akutu anak rumahan. Kalau keluar cuma malem aja buat dugem. Kalau pagi sampai sore di rumah saja. Nggak perlu pakai sunscreen."
Kecuali rumahmu di bunker bawah tanah yang nggak berjendela dan nggak ada celah untuk cahaya matahari masuk sama sekali, silahkan saja nggak pakai sunscreen.
Dan saya nggak tau lagi gimana caranya untuk bilang pentingnya sunscreen. Kalau nggak pakai tuh kayak percuma banget kamu pakai segala macam skincare. Nggak berguna dan buang-buang uang saja. Dan sunscreen ini adalah skincare anti-aging terbaik yang pernah ditemukan oleh manusia, karena matahari adalah faktor eksternal terbesar penyebab penuaan dini. Jadi sebenarnya, memakai sunscreen dengan cara yang benar itu sudah sangat membantu agar kulit kita nggak mengalami tanda-tanda penuaan dini, misalnya flek, warna kulit tidak rata, kusam, wrinkle dan lain-lain. Serum anti aging itu cuma pendukung saja. Percayalah!
Singkatnya:
PAGI:
Second Cleanser - Hydrating Toner - Moisturiser - Sunscreen
MALAM:
First Cleanser - Second Cleanser - Hydrating Toner - Moisturiser
Duh, Aku Nggak Punya Uang Untuk Basic Skincare!
Nggak perlu beli semuanya. Pakai apa yang ada dulu di rumah. Saya yakin kok sekemproh-kemprohnya perempuan zaman sekarang, pasti punya lah pelembap dan sabun muka. Tinggal lengkapin saja yang belum ada.
Atau kalau memang nggak punya satu pun nih, saya kasih rekomendasi yang murah dan kebetulan cocok di saya:
TOTAL: sekitar Rp 80 000 untuk starter pack.
Tapi kalau udah jalan nggak kerasa kok, biasanya kan habisnya juga nggak barengan. Yang habis dibeli. Yang masih dipakai, gitu-gitu aja sih.
Terus, Kapan Boleh Nambah Serum dll?
Sudah saya jabarkan ya basic skincare CTMP yang wajib digunakan setiap harinya. Nah, sebelum mau coba-coba serum, essence, sheet mask, dll dll, KENCENGIN DULU BASIC SKINCARE-NYA. Bahkan Avoskin PHTE andalan saya itu, sebenernya nggak saya anjurkan untuk orang yang CTMP saja belum khatam. Nggak akan ada hasilnya! CTMP dulu selama dua-tiga bulan paling enggak, cari produk-produk CTMP yang bener-bener fit dan cocok buat kulit kamu. Atau nggak usah cari, mulai dari produk-produk yang sudah kamu punya saja.
Nggak perlu beli semuanya. Pakai apa yang ada dulu di rumah. Saya yakin kok sekemproh-kemprohnya perempuan zaman sekarang, pasti punya lah pelembap dan sabun muka. Tinggal lengkapin saja yang belum ada.
Atau kalau memang nggak punya satu pun nih, saya kasih rekomendasi yang murah dan kebetulan cocok di saya:
Tapi kalau udah jalan nggak kerasa kok, biasanya kan habisnya juga nggak barengan. Yang habis dibeli. Yang masih dipakai, gitu-gitu aja sih.
Terus, Kapan Boleh Nambah Serum dll?
Sudah saya jabarkan ya basic skincare CTMP yang wajib digunakan setiap harinya. Nah, sebelum mau coba-coba serum, essence, sheet mask, dll dll, KENCENGIN DULU BASIC SKINCARE-NYA. Bahkan Avoskin PHTE andalan saya itu, sebenernya nggak saya anjurkan untuk orang yang CTMP saja belum khatam. Nggak akan ada hasilnya! CTMP dulu selama dua-tiga bulan paling enggak, cari produk-produk CTMP yang bener-bener fit dan cocok buat kulit kamu. Atau nggak usah cari, mulai dari produk-produk yang sudah kamu punya saja.
Setelah dua-tiga bulan CTMP secara tertib, biasanya kondisi kulitmu akan membaik. Bisa saja yang mengeluh kulitnya berminyak, ternyata normal. Biasanya jerawatan, ternyata ya enggak juga. Biasanya kusam, ternyata enggak. Dikira sensitif, ternyata biasa aja tuh. Dan lain-lain.
Nah, kalau kondisi kulit seasli-aslinya sudah terlihat berkat ritual CTMP secara religius, baru deh ditelaah lagi, kira-kira apa yang kulitmu butuhkan. Misalnya, ternyata butuh exfoliator untuk menghilangkan beberapa bekas jerawat membandel, ya masukan Exfoliating Toner sebelum pemakaian Hydrating Toner. Atau ternyata butuh serum untuk anti-aging, ya tambahkan serum, sebelum moisturizer. Produk-produk lanjutan itu juga baru akan bisa bekerja dengan baik kalau kamu sudah mengamalkan basic CTMP dulu.
Baca juga: Paduan 10 Step Skincare Rutin
Nah, kalau kondisi kulit seasli-aslinya sudah terlihat berkat ritual CTMP secara religius, baru deh ditelaah lagi, kira-kira apa yang kulitmu butuhkan. Misalnya, ternyata butuh exfoliator untuk menghilangkan beberapa bekas jerawat membandel, ya masukan Exfoliating Toner sebelum pemakaian Hydrating Toner. Atau ternyata butuh serum untuk anti-aging, ya tambahkan serum, sebelum moisturizer. Produk-produk lanjutan itu juga baru akan bisa bekerja dengan baik kalau kamu sudah mengamalkan basic CTMP dulu.
Baca juga: Paduan 10 Step Skincare Rutin
Efek di Saya Setelah Melakukan CTMP
Setelah melakukan CTMP secara benar dan konsisten, perbaikan kulit saya terasa sangat nyata! Pembaca-pembaca lama, masih inget nggak dulu saya sering mengeluh soal kulit saya yang kering, dehidrasi sampai sering ngelopek-ngelopek, sensitif, sekaligus acne-prone? Nah, sekarang sudah berkurang drastis!
- Keringnya masih.
Karena berminyak dan kering itu semacam takdir atau bawaan lahir. Cuma sekarang sudah nggak dehidrasi dan nggak ngelopek-ngelopek lagi. Kering, tapi nggak sekering dulu. Atau bahasa kerennya, normal to dry. - Yang paling nyata, saya udah juaraaaang banget jerawatan.
Padahal saya kira kulit saya memang takdirnya acne-prone. Ternyata setelah dibenerin pola skincare (dan pola makan)-nya, kok jarang sekali jerawatan lagi yak? - Kulit saya kelihatan lebih radiant.
Apa ya? Kalau saya bilang "cerah" pasti langsung mengira tone kulit saya naik atau lebih terang begitu. Padahal bukan itu maksud saya. Tapi radiant ini maksudnya lebih kelihatan menangkap cahaya gitu lho! Jadi teksturnya lebih rata dan lebih terlihat sehat. Glowing. Cemlorot. - Pori-pori saya jadi nggak terlalu show off .
Seriusan, saya jadi happy banget lihat kulit saya akhir-akhir ini. - Recovery lebih cepet.
Misal habis mens dan jerawatan, jerawat jadi cepet sembuh dan nggak meninggalkan bekas. Terus kalau habis liburan kan biasanya kulit kusam dan rewel, itu juga cepet banget kembali cerah dan mulus lagi.
Udah ya. Panjang banget! Semoga berguna buat kalian semua. Percayalah, nggak perlu kok mahal-mahal beli serum atau face oil. Basic CTMP dulu, lalu lihat perubahan kulitmu!
Posts
Seneng aku tu baca ini, kayak lagi di dongeng in... 😆😆😆
ReplyDeletesemacam panjang sekali banget gitu ya :))
DeleteSama,kak...^^
ReplyDeleteApanya? :D
DeleteBeruntung banget akutuh punya junjungan seperti kak Arum! Btw aku juga suka banget sama starter pack hadalabo, sampai aku repurchase terus selama dua tahun ini, bareng viva yang spirulina dan wardah moisturiser. Sunscreen masih bolong ga tahan sama lengketnya huhuhu maaf ya kulitku
ReplyDeleteWah (( JUNJUNGAN )). Seperti tandu :D
DeleteEmang enak banget viva sama hadalabo tuuu. Ayo tambahin sunscreennya biar paripurna
makasi sis berkat saranmu dgn hadalabo gokujyun toner, wajah saya sudah membaik. peseknya masih sih tapi tekstur kulit jadi mendingan bgt.
ReplyDeleteSama-sama sis senang bisa membantu nanti kalau ada yang bisa memperbaiki kepesekan kita aku akan share dan kamu yang pertama kali tahu.
DeleteMbak sama aku juga suka banget sama Hadalabo toner. Murah tapi bagus. Dan sudah repuchase berkali-kali.
ReplyDeleteEmaaangg. Enaque banget ya. Mau coba yang mahal-mahal aku tetep balik ke Hadalabo lagi :D
DeleteTiap pagi cuma cuci muka ama pake pelembab, malem cuci muka doang, berasa gagal setelah baca tulisanmu mbaksay
ReplyDeleteAhahahaa...ayookkk tambahin sunscreen dan first cleanser. Nanti kalau udah biasa, tambahin hydrating toner.
DeleteSetuju jeng, CTMP kudu banget konsisten dl baru naik kasta pakai ini itu. aku merasakan manfaatnya. Ah aku terinspirasi junjunganku untuk sharing skincare routine murahan tapi oke oce. sesok nulis ah
ReplyDeleteAsik. Ayo jeng tirulah aku sebagai (( JUNJUNGAN )) mu ini. Tulislah agar semua melek :D
DeleteMBAK TANGGUNG JAWAB SEPANJANG BACA AKU AUTO NGAKAK NGUKUK GELI LHO:((( miss u so bad deh pantes di story ig ko sepi tanpa kehadiranmu ealah akun nya trouble kudoakan moga pet pulih akun mu. Seneng liat postingan basic skincare Alhamdulillah ku girang krn step Q juga benar dari base skincare dulu lah beresin muka jerawi tk kunjung sembuh + bruntusan di jidat + dulu kulitku kusem kek anak layangan wkwkwk tp semenjak tau skincare (tentunya murce khas naq qost krn kujuga sahabat misqin) jd perlahan terombak kulitku. Tetep nulis lho ya mbaaak kusenang baca artikel mu selama ini hanya jadi silent reader skrg mulai ceriwis tiap di blog/review org hehehe
ReplyDeleteWahahahahah halo sobat misqueen!!!
DeleteSyukurlah sudah bener stepnya.
Makasih yaaa, iya aku bakalan terus nulis bcoz nulis udah kayak jadi rutinitas sehari-hariku kayak mandi makan dan tidur. Ada yang kurang gitu kalau nggak nulis :')
selalu kutunggu ulasan menarique mbak arum ~~
DeleteJalan ninjamu buat balikin akun IG semoha segera berbuah hasil ya, Mbaquuu
ReplyDeleteMakasih doanya ya, siskuuuu :3
DeleteWah suka kaka tulisannya,
ReplyDeleteKok gak ada review produk wardah,
Kurang.bagus kah kah ?
Maklum newbie didunia perkosmetikan
Heheh
Terima kasih sudah baca.
DeleteNggak ada produk SK II, Sariayu, Etude, dll juga tuh. Jelek juga berarti?
Aku baru tau kalo sunsscreen hrs dipake sebanyak itu :o. Aku pake sih, tp ya itu, ga sampe 2 jari kyk diatas :p. Tdnya krn aku pikir, aku ke kantor jam 5.30 pagi, pulang jam 8 mlm dan bisa dibilang ga ada jendela samasekali.. Kluar kantor juga ga pernah krn ga kuat panas :p. Makanya aku pikir sunscreen ga ush banyak.
ReplyDeleteTp utk basic yg lain, aku rutin mba ngelakuin. Secapek apapun pulang kantor, yg namanya bersihin muka double cleanser wajib. Trus pake miracle water ato toning, serum, eye cream dan moisturizer. Pokoknya ada 1 aja yg diskip, lgs berasa banget ga enak. Mungkin krn udh biasa. Sebagai tambahan, aku selalu minum suplemen vitamin wajah juga. Utk support kesehatan kulit dr dlm :)
2 jari itu minimal lho :D. Hahahaa...ayo banyakin!
DeleteIya memang kalau sudah kebiasaan enak, kayak rutinitas aja gitu ya kalau nggak ngelakuin ada yang kurang rasanya. Kayak mandi. Lanjutkan sisku ;)
Aku syok micellar water bkn termasuk first cleanser 😱😲 *otw beli biore cleansing oil ke guardian. Tp tep boleh pake micellar water kann??
ReplyDeleteIya bu Dokteerrr. First cleanser haruslah yang oil base. Micellar water bukan oil base. Dan lagi, pemakaian micellar water itu tuh harus pakai gosokkan kapas kan, yang mana sebenernya abrasive di kulit dan kalau bisa dihindari saja.
DeleteBoleh sih, kalau traveling misalnya. Tapi aku traveling pun bawanya viva hahahaa...
Tulisan mbk sangat mencerahkan,
ReplyDeleteMbk sekar, saya mau tanya ...
Setelah bacis skincare sudah diaplikasikan, bisa di aplikasikan fondi dan bedak padat ya mbk??
Untuk make up sehari gt mbk ...
Terimakasih atas jawaban mbk.
Haloo terima kasih sudah baca :).
DeleteIyes, makeup itu selalu sesudah skincare ya ;).
PanJang. ..tp Makasih info nya. .
ReplyDeleteyang vit e itu apa teh arum?
Sama-sama ;)
DeletePanJang. .tp Makasih info nya. .
ReplyDeleteArtikel yang sangat membantu..
ReplyDeleteCoz kulit lagi rewel banget..
Mau tanya mb arum..
Kalo pake sunscreen kemudian ditimpa dengan bedak tabur itu..mw re apply nya cuci muka dulu ngga sih? Coz selama ini ngga pernah re apply sunscreen dibawa terus make up mpe sore😅😅
Matur nuwun jk berkenan menjawab🙏
Waa terima kasih sudah membaca.
DeleteAku sendiri jujur jarang reaply sunscreen yang bentuknya cream kalau sedang diluar rumah mb. Paling reaply pakai compact powder yang mengandung SPF aja (iya aku tahu ini kurang banget). Tapi berdasarkan baca-baca cara orang-orang sih, sebaiknya memang di cuci dulu mukanya, pakai air saja tanpa sabun. Baru diaplikasikan ulang sunscreennya.
Ya kalau cocok nggak papa
Deletembak pake milk cleanser atau oil cleanser yg benar itu gimana ya,, aku masih pake kapas kalo pake milk cleanser, tapi katanya kapas memicu iritasi ,, videoin dong biar aku tercerahkan .. 😊
ReplyDeleteHai sis, barusan aku update di instagramku @racunwarnawarni tentang pemakaian first cleanser yak. Silahkan di cek dan follow ;)
DeleteMbak, Makasih udah menyadarkan aqu bahwa sunscreen itu penting meski udah pake berlayer2 day cream, wkwkk... Iya! Aku jarang pake sunscreen, ya pantes gosong gini... Kalau step-step CTMP, udah mulai rutin nihhh, nggak males2 an lagiy... Kalau sukses, bakal aku tulis di blog... :)
ReplyDeleteWAH SYUKURLAH KAW TERSADARKAN NAQ!!!
DeleteMbuaakk bener-bener tulisanmu mencerahkan sekali, akutu selama ini sedih mau ikutan skincare-an ctmp tapi kok ya mahal-mahal rasanya, terus akhirnya aku liat ig-mu kalau toner murah meriah itu banyak haha.. Aku pakai wardah hydrating booster dan cucookk.. Pelembabnya hanya pakai hadalabo yg milk.. Tapi kusudah tidak jerawatan lagi sekarang, minyak-minyak di wajah juga gak lebay macam kilang minyak gitu, secukupnya aja. Terimakasih mbuak arum, aku follower barumu yg langsung tak bisa pindah ke lain hati :****
ReplyDeleteMuakasih ya, mbuaaakkk. Welcome dan semoga betah di sini.
Deletemakasih mba atas pencerahannya.
ReplyDeletesetelah ctmg memang kulit tetep berminyak sih. tp gak kusem lg.
walau masih belum pake sunscreen terpisah karena belum nemu yg cocok
Selamat mencari semangat ya jangan menyerah
DeleteTadinya sempet mau beli miracle toner yg hits itu, soale pori2 ku segede jeruk bali. hehe
Deletetapi maju mundur terus, harga miracle toner itu sesuatu buat honorer kayak aku hiks.
Akhirnya tercerahkan oleh postingan ini, mw fokus dulu ke basic skincare.
terimakasih guru, jalan ninjamu akan kutiru.
Selama ini masih pusing soal ctmp dan blm paham sepenuhnya,,
ReplyDeletetp pas nemu blog mu, mudah di mengerti bngt
thnks yak bebqu...jd ngerti akutuu...wkwkkwkw
sama sama bebqu
DeleteHalo mbak,baru baca blog nya. Dan terimakasih sudah mencerahkan,setidaknya mau aku rutinkan CTMP nya sebelum naik tingkatan. Aku selama ini cuman pakai toner dari viva, apakah itu bisa termasuk ke hydrating atau belum yaa mbak?
ReplyDeleteKalau belum tak otw beli hadalabo XD
Aku belum pernah pakai tonernya Viva, bund. Tapi coba dilihat ingredientnya (1), dan coba dirasa-rasakan apakah cukup menghdrasi atau tidak (2).
DeleteTerimakasih infonya, mbak Arum. Akhirnya tau urutan pake skin care. Biasanya aku kebalik soalnya, sunscreen dulu baru pelembab.😂
ReplyDeletesyukurlah sekarang sudah tidak kebalik
DeleteHalo mba, saya mau tanya. Dulu kan muka saya kusam tuh, nah saya bingung kan gimana caranya muka saya biar ngga kusam, ya intinya pengen bersih sama cerah. Lalu temen saya merekomendasikan produk krim siang malem, dipasaran juga banyak kok mba. Nah awal pemakaian 3-4 hari itu emg sedikit menimbulkan jerawat (tapi kulit wajah saya tidak berjerawat) tapi setelah itu jerawatnya ilang, lalu muka saya emg lumayan cerah sama bersih gitu. Krim itu saya pakai dari bulan juli 2018, nah pas bulan januari kemaren tuh muka saya jadi aga kaya merah gimana gitu mba. Emang sih krim itu membuat wajah saya putih bersih, tapi pucet mba putih nya tuh. Nah saya mau tanya, cara mengembalikan kulit wajah saya pakai yang mna ya mba? Mohon maaf kalau komentar saya terlalu panjang. Terima kasih
ReplyDeleteHalo kaka, cara mengembalikan kulit yang pernah pakai riwayat seperti krim racikan itu gmn ya ka?
ReplyDeleteWah aku nggak ada pengalaman begitu. Jadi nggak bisa bantu :)
DeleteHalo kak. Untung aku nurut kak Arum untuk benerin step skincarenya ini. Skincare regime dulu aku cuman cuci muka sama moisturizer. Tapi begitu ditambahin toner si hadalabo yg gokyujun itu bruntusan aku ilang dong, ajaib. Terus tone muka jadi cerah, lembut, dan jarang jerawatan. Thanks banget kak udah bikin post ini. You change my life, love you *shower you lots of hearts*
ReplyDeleteIni sama banget kok sama aku. Banyak beauty guru yang bilang toner ngga penting. Tapi aku ngerasain banget sih pentingnya pakai toner, kulitku beneran beda pas pakai toner sama enggak. Hahahaa
DeleteHalo mbak arum, baru baca blognya nih suka bgt sangat informatif. Sebagai insan yang sempet trauma menggunakan skincare saya berterima kasih bgt untuk pencerahannya. Oiya mbak, kalau sabun Cetaphil gentle cleanser itu termasuk first/second cleanser ya? Selama ini saya hanya pakai itu utk membersihkan muka, setelah baca blog mbak Arum ini jadi wondering saya harus melengkapi yang mana utk cleansernya. Semoga mbak Arum berkenan kasih pencerahannya terima kasih ^^
ReplyDeleteSabun itu second cleanser
DeleteMakasih ya mbak arum 😭 kalo temen2 nanya skincare tu gimana sih? Aku gausa jelasin panjang lebar lagi tinggal kasih link artikel ini aja biar mereka baca sendiri 😭😭😭
ReplyDeletesama-sama makasih juga ya sudah bantu nyebarin T.T
DeleteIh ini komenku pas dulu itu... Serius habis baca ini aku ngerasa makin pinter terus kalo ada temenku nanya2 bisa jawab dengan meyakinkan 😭😭😭👍👍
DeleteKak jadi setelah Second Cleanser baru pakai Facial wash?
ReplyDeletesecond cleanser itu apa?
DeleteHalo mba arum. Aku termasuk follower baru utk baca blog2nya mba arum.
ReplyDeleteAku nyari review utk asic skincare. Yg paling masuk di otak aku cm review mu. Sampe baca 3 kali utk bisa khatam ini. Dan item2 yg mba sebutkan udh ada di cart sopi. Tinggal checkout nunggu transferan suami dulu haha. Semoga works on me. Wish me luck ya ����
Amiinn. Semoga cocok ya
DeleteCuma mau say thanks aja sama Mba Arum, berkat tulisan ini jadi khatamin basic skincare dulu sebelum nyoba serum-serum mahal dan acid toner. Selain ngirit budget skincare juga jadi "rumah" tempat kembalinya ke awal, kalo skincare yang kita coba-coba itu ternyata bikin breakout. oh ya satu lagi, aku seneng gaya nulise mba Arum.
ReplyDeleteTerima kasiiihhh
DeleteMbak Arum, kalau Hadalabo Tamagohada Mild Peeling itu termasuk second cleanser atau exfoliator? Makasih ya mbak, postingannya bagus dan mudah banget dimengerti oleh newbie seperti saya, mau coba diamalkan, semoga bisa konsisten
ReplyDeleteAku belum pernah pakai, tapi coba dibaca ingredientnya yak. Bisa jadi dia adalah second cleanser dan exfoliator.
DeleteIni ngebantu banget sih buat pas aku yg baru tau skin care awal kuliah(3 taun yg lalu!) dan nyobanya loncat-loncat! Random nyoba essence, serum, toner sendiri sendiri. Abis baca ini nyesel ternyata basicnya aja qu ga paham :( sekarang sih udah pinter dan rajin basic Skincare pelan-pelan nyoba nambah-nambah Skincare yg lain sesuai kebutuhan kulit setiap tahunnya yg bertambah
ReplyDeleteYang paling challenging di aku adalah cari protection yang pas dan ga bikin kit wajah malah aneh2 nih.
ReplyDeleteIni artikel yang bikin aku melek skincare! Mudah dipahami buat skincare newbie. Selalu kasih link ini buat temen-temen yang suka nanyain skincare, just to make sure basic-nya mereka udah bener apa belom.
ReplyDeleteHai kak....kalo sunscreen nya bntuk spray, sberapa byk yak makai nya? Makasiih sblmnya
ReplyDeleteFirst cleanser yg dipakenya ga perlu kapas, rekomen dong Mba ?. Thanks in adv.
ReplyDeletekak Arum mau tanya CTMP yang baik dan benar ini sebaiknya dimulai usia berapa ya,apakah 10 tahun mulai menstruasi sudah boleh?
ReplyDeleteSebenernya sejak dini nggak papa. Sunscreen boleh dipakai anak-anak. Tapi kamu tanya mama papa dulu ya, kalau tidak boleh juga nggak papa nggak pakai dulu :)
DeleteAkhirnya nemu blog yang gampang dipahami. Aku udah tau sebenarnya basic skincare itu apa aja, tapi belum paham kalau double cleansing itu harus bgt dilakuin:'(
ReplyDeleteBar iki kudu golek first cleanser pokokmen:)
Kakak? saya mau bertanya, apakah setelah pemakaian seluruh Basic skincare seperti yang kakak sebutkan di atas, bisa menggunakan serum misalnya serum Niacinamide kak?
ReplyDeleteKak, mau nanya, untuk first cleanser kalau menggunakan micellar water gapapa kah?
ReplyDeleteKak, mau nanya, first cleanser kalau menggunakan micellar water gapapa kah
ReplyDeleteKak, saya mau bertanya,first cleanser kalau menggunakan micellar water gapapa kah??
ReplyDeleteHai mbak arum🤗🤗 wahh sy sebenernya sering juga baca-baca blog nya mbak tapi belum pernah komen hehe.. Tapi jujur, ini adalah bacaan blog yg pertama kali saya baca di blog mbak arum, dan saya SANGAT TERBANTU dengan tulisan ini🥺🥺 krna waktu saya tau tentang CTMP di ig, saya langsung cari keyword CTMP dan langsung muncul teratas itu tulisan ini. Wktu itu sy bru lulus SMK dan lewat blog ini sy dapat rekomendasi produk2 yg terjangkau tetapi berhasil membuat kulit sy jadi JAUH LEBIH BAIK🥺🥰 dan sampai sekarang pun hadalabo gokujyun lotion ini, jdi toner holy grail sy.
ReplyDeleteTanya nih mbak..
ReplyDeleteKan kalau ctmp di Terapkan pagi dan malam.. nah kalau sore habis mandi itu gimana mbak? Apa cuman second cleansing mbak? Atau tetep pakai pelembab sama toner juga atau gimana mbak?
Tertohok dan terjungkal. Dari aku yang malah beli serum Somethinc di flashsale padahal belum tahu dasar CTMP--boro boro melakukannya. Ngakak dah. Terima kasih atas pencerahannya, suhu!
ReplyDeleteAku punya pelembab sama sunscreen sih, tapi masih pake yang versi badan biar ngirit, dan tentu saja pemakaiannya masih bolong-bolong wkwkwkkw. Tapi kalau gak ada reaksi iritasi, gak papa gak sih? Oh iya, kalau kita pake cleansing balm, apakah masih perlu toner? Aku kira toner itu cuma buat pelengkap kalo pake milk cleanser.
Sebulan kemudian.. revisit tulisan ini HAHAHAHAH. Bulan ini aku "splurging" beli banyak produk dasar tapi tetep yang terjangkau (kalau bisa!). Aku juga tetep iseng memasukkan tahap eksfoliasi dan satu serum pencerah sih, soalnya nemu serum Hanasui murah banget ketimbang Somethinc.
DeleteAnyway, beneran deh, menurutku sejak rutin melakukan perawatan dasar, ada beberapa perubahan di mukaku, misalnya (1) area hidung nggak pernah dalam kondisi kering lagi, (2) komedo berkurang, dan kalaupun ada, jarang ada yang "bandel" susah dipencet, (3) blackhead bandel mulai tersamarkan penampakannya, (4) kulit kayak lebih bersinar gitu sih, gak sekusam dulu. Kalo hiperpigmentasi bekas luka dan jerawat masih belum hilang sih. Tapi memang target pertamaku tu hidrasinya dulu. Kalau udah nemu rutinitas dan produk yang terjangkau, baru mau fokus narget hiperpigmentasinya.
Ahahahaha nggak papa kok pakai exfoliasi, retinol, atau actives lain kalau memang basic sudah pakem.
DeleteHihihi iyaa. Tapi aku dulu tu bahkan sunscreen aja kagak rajin pakeknya. "Ih sunscreen mahal masa dipake tiap hari, ntar cepet abis!".
DeleteBaru deh pas udah paham awal mula kemunculan hiperpigmentasi, kebayang gimana konyolnya misal udah beli serum, tapi kagak pake sunscreen. Sama aja kan duit yang dipake buat beli serum menguap ke udara begitu saja karena ulah sendiri. Parahnya lagi ntar ngomel-ngomel di review serum bilang itu gak efektif. Kan gimana yah, kayak minta minta ditimpuk sepatu gak sih?
Aku duluuuu banget pernah beli serum Azanis yang harganya lumayan itu buat ngilangin bekas luka knalpot sama blontengan bekas keasikan cabutin bulu kaki. Ketika aku gak lihat hasilnya, aku berhenti pake. Sekarang kalo inget lagi ya geleng geleng kepala sendiri sih soalnya dulu caraku pakai tu bener-bener serumnya doang, tapi gak ada perawatan lain ke kaki, bahkan sekadar cuci kaki atau dikasih pelembab dan sunscreen.