Saya selalu suka dengan produk-produk natural dan ramah di kulit. Salah satu yang berkesempatan saya cobain adalah Mask Republic dan Skin Club Body Scrub. Kedua produk ini bisa didapat di IG @maskrepublic.



Kalau ngomongin soal kemasan, walau marakkemasan dengan detil princessy dan warna-warna pastel, tapi saya nggak pernah bisa suka loh. Saya malah lebih suka dengan kemasan yang simpel dengan warna-warna seperti produk ini, yang terkesan earthy tapi modern. Secara estetika, saya kasih nilai 100 dari 100 untuk kemasan produk-produk ini :3.

Nah, gimana kesan saya terhadap isi produknya sendiri?




Bisa dilihat sendiri difoto yah, kemasannya UBER CUTE!! Bukan tipe yang pastel-pasel princessy kaya produk mainan, tapi cute yang elegan! Saya suka banget sama kemasannya. Pokoknya nggak akan saya buang deh :D. Oh iya, pas pertama dateng, saya kira kemasannya bakalan biasa aja setelah dibuka. Tapi ternyata enggak loh! Jadi kain pada tutup stoplesnya itu tetep nempel disitu. Ya ampun emez banget deh ih! #cubitcubit



Scrub ini bukan creamy scrub seperti yang biasanya bisa kita beli di supermarket. Bentuknya bubuk, tapiii, nggak sama juga dengan lulur bubuk tradisional yang biasanya saya coba. Jenis scrub ini namanya sugar scrub. Saya baru kali ini loh, nyobain sugar scrub.

Terus yang bikin saya suka lagi, isinya penuh! Full! Nggak pelit! #penting



Sugar scrub punya saya ini mengandung kopi. Jadi ada aroma kopinya. Ah...saya suka banget aroma kopi! Aromanya adalah campuran antara kopi dan vanila, tapi sama sekali nggak bikin eneg. Selain aromanya enak, kopi juga memiliki manfaat:

• mencerahkan kulit
• menyamarkan selulit
• mencegah jerawat
• menghambat penuaan dini
• menghaluskan
• melembapkan
• dengan pemakaian teratur dapat menghindari resiko kanker kulit

Jujur aja, awalnya pertama kali liat, saya maleeeesssss banget mau nyobain. Karena saya punya pengalaman buruk sama scrub bentuk bubuk begini. Biasanya tuh hars banget, bikin kulit saya merah-merah dan sakit. Tapi surprise, Skin Club Sugar Scrub ini enggak! Jadi tekturnya tuh kayak meleleh gitu pas digosok ke kulit. Kerasa scrub-nya, tapi nggak "keras" dan nggak menyakiti kulit. Pas lah pokoknya!


Saya memakainya untuk scrubing seluruh tubuh. Saya konsentrasikan ke bagian-bagian lipatan yang banyak dakinya, dan juga bagian-bagian yang berselulit kayak perut, pantat, dan paha atas. Walau dipakai di bagian-bagian yang terbilang sensitif, scrub ini sama sekali nggak bikin sakit.

Kalau dibandingkan dengan lulur tradisional, sugar scrub ini nggak bikin kulit saya kekeringan. Tapi tetep yah, harus pakai lotion/body butter setelah scrubing! Pakai lotion setelah scrubing juga efeknya bagus banget kok. Nutrisi dari lotion akan lebih terserap maksimal ke kulit.

Setelah dipakai kulit terasa lebih bersih dan halus. Dan yang saya suka banget adalah, kulit saya dan kamar mandi saya aromanya jadi kayak kopi dan vanila. Enak banget deh, sensasinya kayak spa di salon :D.

Oh iya, karena scub ini dibuat tanpa pengawet, jadi hanya bisa bertahan selama 2 bulan setelah dibuka. Untuk pemakaian 2 kali seminggu (seperti selayaknya jadwal luluran manusia normal) pas lah ya..

Overall, saya lumayan suka pengalaman pakai sugar scrub ini. Tapi kalau disuruh memilih, saya lebih suka scrub berbentuk creamy sih ya. Tapi ini oke lah untuk selingan sesekali, biar nggak bosen scrubing :D. Oh iya, kemasanya yang unyu maksimal itu bikin scrub ini cocok banget buat hadiah!




Produk kedua yang saya coba adalah Mask Republic Oat Green Tea. Yang ini kemasannya juga bagus, terkesan earthy dan hangat, tapi masih ada sentuhan modernnya.

• mengurangi peradangan dan kemerahan
• membersihkan komedo
• mengontrol minyak
• meremajakan kulit
• menghilangkan racun
• membuat kulit bersih, lembut dan halus

Seperti yang sudah saya bilang, kemasan masker ini bagus. Earthy, simpel, tapi terlihat profesional. Plastik untuk pembungkus maskernya juga plastik dengan bukaan zip lock, jadi kita ngak bingung deh nyimpen maskernya. Tinggal tutup rapet aja zip lock-nya.


Masker ini berbentuk bubuk warna hijau. Kalau saya sih memang paling suka sama masker berbentuk bubuk, karena rasa-rasanya, cuma masker bubuk yang beneran "ngefek" di kulit saya. Kalau pakai masker pasta atau tissu tuh rasanya kaya buang-buang uang aja, karena saya nggak ngerasain efek jangka panjangnya ^^.

Aroma masker ini juga enaaakk banget. Kaya campuran antara green tea dan bubur bayi. Seger dan bikin laper. Saya harus menahan diri untuk nggak jilat-jilat pas maskeran. Hehe...