Haloo...
Saya kembali mereview Refill. Kenapa akhir-akhir ini saya demen banget koleksi Refill? Hmm...sebenarnya nggak sengaja sih. Nggak seperti ketika saya membeli Refill Eyeshadow Ranee dengan tujuan kepingin ngirit, kali ini saya membeli blush on kemasan Refill karena: Blush Rivera dengan pan lebar dan bulat seperti ini, nggak dijual secara satuan. Sebenarnya, dia dijual dalam bentuk palette lengkap atau Makeup kit. Jujur, saya cuma kepingin blush on-nya. Nggak butuh bedak, eyeshadow, lipstick, dan lain-lainnya. Jadi buat apa saya membeli makeup set lengkapnya? Makanya saya membeli Refill.
Kenapa saya ngotot banget membeli padahal nggak ada kemasan satuannya? Karena saya sudah lama mupeng sama warna Rose Desire. Oh ya, Refill blush on Rivera warna Rose Desire ini termasuk barang yang sangat langka lho. Nggak semua toko kosmetik menjualnya. Dan apabila ada yang menjualnya, biasanya jaraaaanng banget kita bisa menemukan warna Rose Desire. Saya pun harus menunggu berbulan-bulan sebelum menemukan barang ini di toko Mutiara saat jalan-jalan sama Tintaz. Jadi kalau kebetulan membaca review ini dan kemudian suka, dan kemudian beruntung melihat blush ini di toko, langsung dibeli aja daripada ditunda dan ngilang lagi. Blush Rose Desire ini juga blush kesukaan Puput lho ^^.
Kemasan
Pertama, saya mau bahas kemasannya dulu. Seperti yang saya katakan diatas, saya membeli Refill karena blush dengan tipe ini nggak dijual secara satuan. Tapi saya sendiri sebenarnya kurang sreg ketika membeli blush tanpa kemasan. Kemasan Refill seperti ini membuat blush rentan pecah. Saya nggak keberatan dengan eyeshadow Refill, karena eyeshadow nggak saya bawa kemana-mana. Sedangkan blush saya bawa kemana-mana untuk keperluan touch up.
Tapi di luar kemasannya yang tanpa kemasan #ribet, saya suka karena pan-nya yang bulat dan cukup lebar, sehingga nyaman digunakan. Jarang lho ada blush lokal yang menyediakan pan lebar. Brand Rivera, sebenarnya menyediakan blush dalam kemasan satuan juga. Tapi saya kurang suka karena pan-nya kecil dan dalam satu kemasan terdiri dari dua warna yang harus dicampur (saya nggak suka nyampur-nyampur blush-on).
Solusinya, saya menyimpan blush ini se-box-box-nya. Memang nggak praktis karena setiap mau memakai, saya harus mengeluarkan blush dari boxnya. Tapi penyimpanan dengan box menjaga agar blush nggak pecah dan nggak kotor.
Warna, Pigmentasi, dan Hasil
Rose Desire ini adalah barang langka. Dan sekalinya ada di toko kosmetik di Jogja, langsung habis diserbu semua pecandu lenong di Jogja :D. Saya nggak pintar mendiskripsikan warna Tapi akan saya coba. Rose Desire di pan warnanya agak gelap. Tapi setelah di swatch menurut saya yang keluar adalah warna Nude Pink. Warnanya cocok banget buat look natural. Selain itu, finish-nya matte. Makin cocok kan untuk look natural?
swatch: Tebal - Tipis |
Blush ini sebenarnya pigmented. Cuma karena tone warnanya yang kalem dan nude, jatuhnya jadi natural aja. Di pakai tebalpun tetep kelihatan natural. Saya sih suka, karena nggak bikin pipi tampak seperti habis digampar ^^.
Tipis - Tebal |
Tekstur
Selain warnanya, saya juga love love loveeee sama teksturnya *saya pacarin aja apa, ya?*. Walau pigmentasinya cukup baik, tapi blush ini nggak powdery. Nggak powdery tapi juga nggak keras lho. Teksturnya creamy. Jarang banget ada blush lokal yang teksturnya nggak powdery. Teksturnya yang nggak powdery ini bikin blush terlihat bersih karena nggak ada bubuk-bubuk blushon yang terbang-terbang.
Selain itu nggak seperti kebanyakan produk lokal, blush ini enggak bau :D.
Daya Tahan
Sekali lagi saya acungin jempol lima biji deh. Staying powernya lumayan bagus untuk ukuran harganya yang murah. Biasanya saya pakai pagi, saat jam makan siang, blush ini masih nempel. Tapi tetep saja kebiasaan sih, pas makan siang saya touchup lagi ^^.
Kandungan
FOTD
Apalah arti posting tanpa foto narsis. Berikut adalah look saya saat saya dateng ke undangan ZAP Permanent Hair Removal. Saya hanya mengenakan daily makeup, enggak makeup yang tebel-tebel. Dan blush ini perfect banget buat daily :).
Inez Liquid Eyeliner
Mirabella Mascara
Caring Colours Eyeshadow: Pink Wave (untuk hilite)
Rivera Nature Rouge Pemulas Pipi Refill: Rose Desire (tipis-tipis aja)
Pros:
+ Warnanya super cantik
+ Pigmentasinya pas
+ Teksturnya creamy dan nggak powdery
+ Pan blushnya lebar
+ Staying power lumayan baik
+ Murah
Cons:
- Langka, susah dicari blush varian ini dengan warna Rose Desire
- Nggak dijual dalam kemasan satuan
- Matte finish (Saya lebih suka satin finish)
Errr, jadi kepingin ah.. :D
ReplyDeleteselamat kepingin :D
Deletebagus sista..
ReplyDeletesayang ya nyarinya butuh pengorbanan???
:D
Hahaha...enggak butuh pengorbanan. Tapi butuh penantian ;)
Deleteah embak, aku kan jadi pengen... D:
ReplyDeleteselamat ya.. Susah banget ini nyarinya :p
Deletetelat, pas aku nyari dah keburu abis TwT
ReplyDeleteBwehehehee...sabar ya seess
Deletebagus ya ses warnanya ^0^
ReplyDeletentar kalo blush on aku abis coba cari ah~
www.mimoyoja.blogspot.com
Kalau ketemu borong aja, ses. Terus dilelang. Ini langka :)))
Deleteblush kita sama dear.. *terharu*
ReplyDeleteIyaa.. kita beruntung. Mumumumu
Deletembak2 rivera di mutiara kayanya dah hapal deh sama penggemar blush ini
ReplyDeletetiap nanya blush refill pasti langsung bilang 'tapi yang rose desire kosong mbak..' ^^
Ahahaha...kita harus bangga atau gimana, Put?
Deleteaku juga udah lama banget pengen blush ini gara2 liat review nya di blog mba puput tapi gak ada ada di bandung >.<
ReplyDeleteada dupe merk lokal lain yang warnanya kek begini gak mba??
Wah..enggak tau aku dupe-nya. Coba deh pesen aja di counter rivera. Siapa tau BAnya mau nyampein ke suplyer ^^
Delete