Menurut saya, tidak ada yang mengalahkan Indonesian Cosmetic Brand kalau soal eyeshadow berkualitas bagus dengan harga murah. Dan Eyeshadow Inez adalah salah satu Favorit saya. Saya sudah cukup lama memiliki dua eyeshadow ini, tapi entah ya, rasanya saya mengalami kebosanan dengan semua eyeshadow yang saya miliki :D. Jadi baru kali ini saya punya mood untuk mereview-nya.
Tekstur & Staying Power
Teksturnya menurut saya hampir mirip seperti Eyeshadow sariayu. Pigmented, agak powdery, dan gampang di blend. Tapi bedanya dengan Sariayu, Inez ini shimmernya tidak terlalu ganas, sehingga wearable untuk sehari-hari.
Dan seperti Eyeshadow Local Brand pada kelasnya, Inez punya staying power yang cukup baik, meskipun tanpa primer. Bila saya memakainya di pagi hari tanpa primer, sore hari eyeshadow akan sedikit cakey di bagian crease, tapi masih bisa di tolerir.
Packaging & Tools
Semua pasti setuju kalau saya bilang Packagingnya jadul dan tidak begitu berkelas. Tapi menurut kabar berita yang tersiar, eyeshadow Inez ini akan di re-packaging menjadi lebih modern dan bagus. Yah, walau mereka tetap mempertahankan warna biru tua itu, tapi setidaknya bentuk casenya akan lebih elegant dari yang ini. Dan saya benar-benar ingin membeli eyeshadow Inez dengan Packaging yang baru. Tapi tunggu deh sampai eyeshadow-eyeshadow saya berkurang dulu. Hihihi...
Di luar design packagingnya yang "nggak banget", menurut saya case inez ini cukup kuat. Saya pernah menjatuhkan eyeshadow Alaska, tapi nggak retak sama sekali tuh! Dan kacanya juga lumayan besar. Saya suka produk yang dilengkapi kaca besar. Membuat saya nyaman untuk melakukan Touch Up.
Tapi lagi-lagi, seperti kebanyakan brush bawaan, brush Inez juga jelek dan kasar. tidak bisa dipakai sama sekali menurut saya. Karena kalau nekat pakai brushnya, hasilnya jelek dan tidak rata :(.
Warna: 06: Alaska
atas: No Flash. bawah; Flash
Warnanya:
- Putih : Shimmer, cocok untuk hightlight
- Biru Muda : Shimmer
- Abu-abu : Shimmer, ini warna yang paling saya suka di eyeshadow ini
- Biru Tua : Matte
Warna: 04. Amsterdam
atas: No Flash. bawah: Flash
Warnanya:
- Baby Pink: Shimmer
- Ungu muda: Shimmer
- Kuning: Shimmer
- Coklat Tua: Matte
Inez Amsterdam Pink, Inez Alaska Abu-abu, Wardah Ungu Tua, My Darling Liquid Eyeliner
Kesimpulan
Pros:
+ Pigmented
+ Tidak over shimmer
+ Gampang di blend
+ Dilengkapi kaca yang besar
+ Case cukup kuat
Cons:
- Packagingnya jelek
- Kualitas brush sangat jelek
- Sayak tidak tahu apakah ini masuk sisi negatifnya, tapi saya bosan dengan warnanya :D
Harga = Rp 30 000
Repurchase = Ya, warna lain dan yang sudah re-packaging
kok yg amsterdam bagus y :O
ReplyDeleteeh2, lappy saya sdh sembuuuuuuuuuh..
minggu depan akan memulai review post lg,hohohoho
Hooh Mon, bagus si Amsterdam. Apalagi ungunya. Lucukk..
DeleteEh asiiikkk.. Berarti bisa review esedo :D
banyakk bgt koleksi eyeshadownya sista......bagi2 donk..hehehe !
ReplyDeleteHahahaa...lebih banyak punya kamu kok, Chika. Aku nggak punya tuh palette CS 88 warna *pengen*.
Deletehi ...salam kenal ^^
ReplyDeleteaku juga punya yang amsterdam..bagus warnanya...tapi jarang banget dipakai karena kalau ke kampus cuma no makeup make up
btw reviewnya bagus2..bener2 racu XD
Aq udah follow, follow back yah blog aku
http://uniekitty.blogspot.com/
Hei hei Unie. Thanx yak sudah mampir. Memang cantik banget si Amsterdam. Wah..boleh tuh tutorial no-makeup makeupnya :)
Deletemaaak ane minta pencerahan .. lagi cari pondie lokal yang bagus apa yaa ? jangan terlalu matte finish tapi .. si caring stay true bagus gak yaaa ? apa si inez ? ...
ReplyDeleteVick, jangan Inez, soale thick banget & staying powerya jelek banjet. Caring stay true aja ituh bajus.
DeleteNgiler sama yang Alaska tapi nggak tahu bakalan dipake di mana. Gw nggak pede pakenya. Cuman CANTIIIK warnayaaa...
ReplyDeleteEh eh...tante Noir komen disiniiii. Aaaakkkk :D
DeleteIya, aku juga jarang pakai si Alaska tuh. Tapi selalu nggak kuat liat eyeshadow biru. Bawaannya pengen adopsi >'<
lucu banget...seru ....
ReplyDeleteIni siapa? --"
Delete